Agar Radikalisme dan Intoleransi tak Merasuki Siswa

Jakarta, CNN Indonesia -- Pendidikan adalah hak setiap warga negara di seluruh Indonesia, tak terkecuali bangsa Indonesia. Dalam pasal 31 ayat 1 UUD 1945 disebutkan bahwa setiap warga negara berhak mendapat pendidikan. Hak pendidikan yang harus diperoleh warga negara harus benar benar diperhatikan oleh elemen pemerintahan.

Dalam tripusat pendidikan menyatakan bahwa pendidikan terpenting ada pada 3 unsur, yang pertama lingkungan keluarga, yang kedua lingkungan sekolah, dan yang ketiga lingkungan sosial di mana anak itu tinggal.

Dalam setiap sekolah setidaknya dibutuhkan guru-guru yang memang mumpuni dalam bidangnya, karena jika bukan seorang yang mumpuni dalam bidangnya maka pembelajaran menjadi kacau. Misalnya jika ada pertanyaan datang dari murid, lalu apa jawaban yang akan dilontarkan guru tersebut jika ia tidak memahami pelajaran yang ia ajarkan.

Salah satu pelajaran yang harus diajarkan oleh sang ahli yaitu pelajaran agama, karena pelajaran agama mempelajari akidah dan kepercayaan seseorang. Jika sang guru salah mengajarkan maka akidah dan kepercayaan itu menjadi salah atau melenceng.

Bisa kita bayangkan apa yang akan terjadi jika pemahaman radikal dan intoleran merasuki murid murid kita? Padahal ideologi kita adalah Pancasila dan sila pertama berbunyi “Ketuhanan yang Maha Esa”.

Untuk mengenal Tuhan anak didik perlu dibina dan diajari, pengajaran konsep ketuhanan inilah yang perlu diajarkan sebagai wadah untuk membangun kepribadian anak yang berketuhanan, dan salah satu wadah pengajarannya yaitu dengan Pendidikan Agama di tingkat sekolah.

Selain itu, kita semua tahu bahwa akhir-akhir ini pendidikan karakter sedang digalakkan. Untuk mewujudkan karakter seorang anak maka pendidikan agama sangat dibutuhkan. Ketika seorang anak belajar tentang Tuhan yang menciptakan manusia dan alam semesta, dan anak belajar bahwa segala gerak-gerik langkahnya akan selalu diawasi oleh Tuhannya. Maka ia akan merasa takut untuk berbuat hal-hal yang berbau negatif.

(ded/ded)