Samudra yang mengelilingi wilayah Indonesia ada dua, yaitu Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.
Berdasarkan letak geografisnya, Samudra Hindia berada di sebelah barat dan selatan wilayah Indonesia. Sementara Samudra Pasifik berada di sebelah utara dan timur Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melansir Modul Pembelajaran Geografi SMA Kelas XI Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi karya Cipta Suhud Wiguna, pengertian samudra adalah laut yang sangat luas.
Menurut National Geographic, samudra adalah tubuh perairan asin yang menutupi sebagian besar planet bumi. Totalnya, samudra menutupi hampir tiga perempat bagian bumi.
Maka tak heran, bumi tampak berwarna biru seperti lautan jika dilihat dari luar angkasa karena memang didominasi oleh perairan, khususnya samudra.
Di dunia, ada lima samudra, yaitu:
Samudra Antartika atau kini disebut Samudra Selatan mengitari Antartika. Luasnya berkisar 21,96 juta kilometer persegi.
Samudra Arktik berada di antara Amerika Utara dan Eurasia. Luasnya berkisar 15,55 juta km persegi.
Samudra Atlantik memisahkan Benua Amerika dengan Benua Eropa dan Afrika. Luasnya sekitar 85,13 juta km persegi.
Samudra Hindia berbatasan dengan Benua Asia Selatan dan memisahkan Benua Afrika dengan Benua Australia. Luasnya berkisar 70,56 juta km persegi.
Samudra Pasifik memisahkan Asia dengan Australia dan Amerika. Luasnya sekitar 168,72 juta km persegi atau merupakan yang paling luas di antara empat samudra lainnya.
Samudra yang mengelilingi wilayah Indonesia memberi dampak bagi kelangsungan hidup masyarakat. Salah satunya karena ada fluktuasi temperatur dan udara.
Hal ini menimbulkan perbedaan musim di Indonesia, yaitu musim penghujan dan kemarau. Kedua musim ini terjadi karena pengaruh angin muson barat laut dan angin muson timur laut.
Mengutip Modul Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Paket B Setara SMP/MTs Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi berjudul Indonesia Kaya, angin muson barat membuat laut bersifat basah dan mengandung banyak uap air laut, sehingga mendatangkan musim hujan.
Angin muson barat bertiup dari arah Samudra Hindia di selatan Indonesia ke arah atas atau ke arah Samudra Pasifik.
Biasanya, angin muson barat bertiup dari Oktober sampai April. Pada periode ini, Indonesia mengalami musim hujan atau penghujan.
Sementara angin muson timur laut bersifat kering, sehingga mendatangkan musim kemarau. Sebaliknya, angin muson timur laut bertiup dari Samudra Pasifik di utara Indonesia ke arah Samudra Hindia di selatan.
Biasanya, angin muson timur laut bertiup dari April sampai Oktober. Pada periode ini, Indonesia mengalami musim kering atau kemarau. Periode ketika kedua musim akan bergantian disebut musim pancaroba.
Demikian penjelasan mengenai samudra yang mengelilingi wilayah Indonesia. Semoga bermanfaat.