Siapa Penemu Sandi Morse? Ini Sejarah Singkat dan Kisahnya

Jika kamu pernah mengikuti ekstrakurikuler Pramuka, kamu pasti akrab dengan sandi morse. Saat masuk dalam ekstrakurikuler Pramuka, kamu akan diajarkan tentang kode hingga siapa penemu sandi morse.

Sandi morse adalah salah satu cara berkomunikasi yang dilakukan oleh orang-orang Pramuka dan militer ketika menjalankan tugas di lapangan.

Lihat Juga : Sandi Morse Pramuka: Pengertian, Sejarah, Rumus, dan Cara Menghafal

Siapa Penemu Sandi Morse?

Ilustrasi. Siapa penemu sandi morse? Ini sejarah singkat dan kisahnya (Tangkapan layar web pramukadiy.or.id)

Samuel Finley Breese Morse adalah penemu sandi morse. Ia lahir pada 27 April 1791 di Charlestown, luar kota Boston, Massachusetts, Amerika Serikat, seperti dikutip dari Buku Biografi Tokoh Ilmuwan Dunia (2012).

Sejak kecil, Morse disebut sudah memiliki hobi menggambar dan melukis. Bahkan di sekolah, ia pernah menggambar wajah guru dan teman-temannya.

Ketika di bangku sekolah, ia sudah mulai mencari uang dengan menjual lukisan-lukisan hasil karyanya.

Meski dikenal sebagai siswa yang biasa-biasa saja, pada masa itu Morse memiliki keterkaitan yang besar pada dunia sains terutama pada penemuan-penemuan baru di bidang kelistrikan.

Namun karena ia sudah nyaman menjadi seorang pelukis, akhirnya ia pun memutuskan untuk meneruskan hobinya sebagai pelukis.

Keinginan tersebut akhirnya ia ceritakan kepada kedua orang tuanya. Namun ternyata keduanya tidak setuju Morse melanjutkan hobi melukisnya.

Karena tidak mendapat restu orang tua, akhirnya Morse beralih berjualan buku. Namun tanpa sepengetahuan orang tuanya pada malam hari setelah bekerja ia tetap melukis.

Berkat keinginannya yang kuat untuk menjadi pelukis, kedua orang tua Morse akhirnya luluh dan memutuskan untuk memasukkan Morse ke sekolah seni Royal Academy di London.

Di sekolah barunya, Morse dikenal sebagai seseorang yang giat dalam belajar sehingga ia pun mampu menguasai materi pembelajaran lebih cepat dibanding teman-teman di kelasnya.

Dengan kecerdasan dan kesungguhannya dalam bidang seni, Morse akhirnya berhasil menyelesaikan sekolah seni dan memutuskan membuat studio seni bersama teman-teman seangkatannya.

Perjalanan Karier Samuel Morse

Setelah lulus dari sekolah seni, Morse ternyata masih memiliki minat yang besar terhadap dunia sains. Akhirnya, ia pun memutuskan untuk melanjutkan pendidikan ke Yale College untuk mempelajari matematika, sains, dan filsafat.

Tak berselang lama, Morse mengalami beberapa peristiwa duka yaitu ayah, ibu, dan istrinya meninggal dunia sehingga ia memutuskan pergi ke Eropa untuk memulihkan diri.

Dalam perjalanan tersebut, ia bertemu dengan seorang ilmuwan bernama Charles Thomas Jackson dan akhirnya terlibat dalam diskusi tentang kelistrikan.

Setelah percakapannya itu, Morse mulai membuat sketsa mekanis tentang teori pengembangan telegraf sebuah alat yang saat itu juga sedang dikembangkan para ilmuwan di Eropa.

Pada 1838, Morse bertemu dengan seorang penemu terkenal bernama Alfred Vail yang akan menjadi investor untuk pengembangan sistem garis dan titik yang digunakan dalam proses pengiriman sinyal dalam eksperimennya.

Sistem sederhana berupa kombinasi garis dan titik inilah yang akhirnya menjadi sandi morse dan dikenal hingga ini. Setelah proses penemuannya berhasil, Morse pun akhirnya berencana mematenkan penemuannya.

Namun, ada begitu banyak kendala yang harus dihadapi demi mendapatkan hak paten tersebut. Sampai pada akhirnya hak paten baru berhasil didapatkan di tahun 1854.

Pada 2 April 1872, Morse meninggal karena penyakit pneumonia di New York di usia 80 tahun. Ia selanjutnya dimakamkan di Pemakaman Greenwood, Brooklyn, Amerika Serikat.

Berkat penemuannya, ia dikenal sebagai salah satu penemu yang bekerja keras dan pantang menyerah. Hal tersebut dapat menjadi inspirasi bagi anak muda di seluruh dunia, untuk terus berusaha dalam meraih cita-cita.

Itulah kisah lengkap tentang siapa penemu sandi morse. Semoga bermanfaat.