Saturnus adalah planet yang memiliki ciri khas tersendiri, yakni terdapat cincin besar yang indah di sekitarnya. Kenapa Saturnus memiliki cincin, sedangkan planet lainnya tidak?
Cincin Saturnus diperkirakan terbentuk dari berbagai benda, seperti meteor dan potongan es yang terbang secara acak di alam semesta lalu tertangkap oleh gaya tarik Saturnus.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain Saturnus, sebenarnya ada planet lain yang juga memiliki cincin, yakni Uranus dan Neptunus. Namun cincin kedua planet tersebut sangat redup sehingga sulit untuk dilihat dari Bumi.
Berbeda dengan Uranus dan Neptunus, Saturnus memiliki cincin yang terang dan indah. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasannya di bawah ini yang dihimpun dari berbagai sumber.
![]() |
Dikutip dari buku Sistem Tata Surya, Saturnus memiliki cincin yang terdiri dari gas dan potongan es.
Cincin-cincin Saturnus diperkirakan terbentuk dari berbagai benda, seperti meteor dan potongan es yang terbang acak di alam semesta, kemudian tertangkap oleh gaya tarik Saturnus.
Ditambahkan dari laman Livescience, sebenarnya tidak ada yang tahu pasti alasan kenapa Saturnus memiliki cincin. Namun, salah satu teori menyebutkan bahwa cincin itu dahulunya adalah benda langit seperti bulan.
Namun karena posisinya yang terlalu dekat dengan planet dan karena gravitasi Saturnus yang besar, maka bulan ini kemudian tertarik dan pecah berkeping-keping membentuk cincin.
Akan tetapi teori ini memiliki kelemahan, sebab tidak adanya penjelasan mengapa cincin Saturnus terbuat dari es dan bukannya batu jika memang asalnya adalah bulan.
Lihat Juga : |
Cincin-cincin Saturnus terdiri dari bongkahan-bongkahan es yang tersebar sangat lebar tetapi tipis, seperti dikutip dari buku IPA Fisika Gasing.
Radiusnya mencapai 250 ribu kilometer dan tebalnya antara 100 meter sampai 1 kilometer. Cincin ini memantulkan 70 persen dari cahaya yang diterimanya sehingga membuat Saturnus terlihat terang sekali.
Setiap cincin ini mengorbit pada kecepatan yang berbeda. Sistem cincin Saturnus sendiri memanjang hingga 282.200 km dari planet tersebut. Untuk ketinggian vertikal umumnya sekitar 10 meter di cincin utama.
Untuk penamaan, cincin Saturnus menggunakan huruf abjad yang disesuaikan dengan urutan penemuannya. Sebab, cincin-cincin tersebut relatif berdekatan satu sama lain.
Namun ada satu cincin yang berbeda, yakni Divisi Cassini yang memisahkan Cincin A dan B dengan celah selebar 4.700 kilometer. Untuk cincin utamanya adalah A, B, dan C, sedangkan Cincin D, E, F, dan G memiliki cahaya yang lebih redup dan baru ditemukan.
Demikian penjelasan tentang planet Saturnus. Semoga dapat menjawab pertanyaan kenapa Saturnus memiliki cincin. Selamat belajar!
(juh)