Pengertian Puasa dalam Islam dan Manfaatnya buat Kesehatan

Puasa merupakan salah satu ibadah yang memiliki kedudukan penting dalam Islam, sebagai wujud ketaatan kita kepada Allah.

Simak pengertian puasa menurut Islam dan manfaat berpuasa buat kesehatan tubuh.

Lihat Juga : 5 Manfaat Puasa Senin Kamis buat Wanita yang Perlu Kamu Tahu

Pengertian puasa menurut Islam

Dikutip dari Kemenag RI, pengertian puasa secara etimologis berasal dari kata "as-shaum", yang berarti menahan diri dari melakukan suatu tindakan.

Secara spesifik, puasa dalam ajaran Islam merujuk pada upaya menahan diri dari segala hal yang dapat membatalkan puasa, seperti makan dan minum, hawa nafsu, maksiat yang memang dilarang Allah Swt.

Puasa dilakukan mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, dengan diiringi niat dan memenuhi syarat-syarat tertentu.

Hal-hal yang membatalkan puasa adalah makan dan minum dengan sengaja, muntah dengan sengaja, bersetubuh, sengaja mengeluarkan sperma, keluar haid atau nifas, hilang akal, murtad, dan memasukkan sesuatu ke dalam tubuh melalui mulut atau kerongkongan.

Ditinjau dari segi hukum Islam, ada dua macam puasa yaitu puasa wajib dan puasa sunnah.

Puasa wajib adalah puasa yang harus dilakukan oleh muslim, seperti puasa Ramadan, puasa qada, puasa nazar, puasa kafarat.

Sementara puasa sunnah adalah amalan yang apabila dikerjakan mendapat pahala, tapi jika ditinggalkan tidak berdosa. Contohnya puasa Senin-Kamis, puasa Daud, puasa ayyamul bidh, dan sebagainya.

Lihat Juga : Bacaan Dua Kalimat Syahadat dalam Arab, Latin, dan Artinya

Manfaat puasa buat kesehatan

Puasa selain bernilai ibadah juga memiliki sejumlah dampak baik bagi kesehatan tubuh. Manfaat puasa untuk kesehatan ini telah dibuktikan oleh banyak penelitian, di antaranya sebagai berikut.

1. Meningkatkan kesehatan jantung

Dikutip dari Healthline, berpuasa dapat meningkatkan kesehatan jantung serta menurunkan tekanan darah. Menurut hasil penelitian, menjalani puasa selama 8 minggu dapat mengurangi kadar kolesterol LDL (jahat) dan trigliserida darah.

Hasil studi lain menunjukkan bahwa puasa efektif menurunkan risiko penyakit arteri koroner dan diabetes sebagai pemicu sakit jantung.

2. Bantu detoksifikasi tubuh

Dengan berpuasa, tubuh akan mengalami proses detoksifikasi alami. Ketika puasa selama 12-13 jam lamanya, tubuh tidak akan mendapatkan asupan makanan ataupun minuman.

Hal tersebut membuat tubuh dan organ-organ lainnya beristirahat sementara waktu, serta membantu proses detoksifikasi atau pembuangan racun dalam tubuh dengan sempurna.

3. Mengontrol gula darah

Selama menjalani puasa, kadar glukosa darah akan mengalami penurunan sehingga tubuh kekurangan glikogen atau cadangan glukosa.

Kondisi tersebut tentunya bermanfaat bagi kadar gula darah supaya semakin terkontrol, stabil dan mencegah timbulnya lonjakan drastis.

4. Menekan rasa candu

Puasa dapat memberi kesempatan pada tubuh untuk menghentikan kebiasaan yang kurang baik. Contohnya kebiasaan mengonsumsi kafein, gula, atau makanan manis.

Dengan berpuasa, konsumsi minuman atau makanan tersebut menjadi berkurang yang dapat berdampak baik bagi kesehatan.

5. Turunkan berat badan

Berkurangnya asupan yang masuk ke dalam tubuh serta keinginan ngemil selama berpuasa dapat berkontribusi terhadap penurunan berat badan. Selain itu, puasa juga efektif untuk menjaga berat badan tetap ideal.

Dengan begitu, tubuh akan terhindar dari risiko obesitas yang jadi biang munculnya penyakit lainnya.

Demikian pembahasan mengenai puasa dalam Islam. Semoga informasi ini dapat menjelaskan pengertian puasa.