Jangan Sajikan di Meja Makan, Ini 7 Makanan yang Dilarang saat Imlek

CNN Indonesia
Rabu, 29 Jan 2025 06:55 WIB
Makanan yang dilarang saat merayakan Imlek ini dipercaya membawa kesialan, keburukan, dan ketidakberuntungan. Berikut daftar makanannya.
Ilustrasi. Makanan yang dilarang saat merayakan Imlek ini dipercaya membawa kesialan, keburukan, dan ketidakberuntungan. Berikut daftar makanannya. (duybox/Pixabay)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Sukacita Imlek tidak hanya tampak dari dekorasi serba meriah tetapi juga hidangan yang disajikan untuk dimakan bersama keluarga. Meski begitu, masyarakat Tionghoa memiliki pandangan sendiri soal makanan yang harus ada dan tidak ketika Imlek.

Makanan yang dilarang saat merayakan Imlek dipercaya tidak membawa keberuntungan untuk mereka. Maka itu, makanan yang dianggap membawa kesialan dan keburukan pantang untuk ada di meja makan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengutip China Highlights, makanan Imlek yang paling umum meliputi pangsit, ikan, lumpia dan niangao. Biasanya makanan yang disajikan terkait dengan keberuntungan, harta dan keluarga, simbol kekayaan juga kemakmuran.

Maka itu, terdapat sejumlah makanan yang tidak dianjurkan ada di perayaan Imlek karena dianggap sebagai simbol ketidakberuntungan. Berikut daftar makanan yang dilarang saat merayakan Imlek.

1. Makanan putih

Dilansir dari Your Tango, makanan putih tidak dianjurkan ada di perayaan Imlek. Makanan putih meliputi nasi putih, tahu, dan telur.

Penulis Kelly Pang menjelaskan masyarakat China sering mengaitkan makanan putih dengan kematian karena orang cenderung mengenakan pakaian putih di pemakaman sehingga makanan putih dianggap sebagai ketidakberuntungan.

Jadi agar dijauhi dari kemalangan, masyarakat China seringnya menghindari sajian makanan putih ketika Imlek.

2. Cumi-cumi

Cumi-cumi dianggap sebagai simbol ketidakberuntungan. Hal tersebut berkaitan dengan pekerja Tiongkok yang dulu bepergian jauh.

Selama periode tersebut mereka akan membawa barang-barang dalam selimut yang digulung dan harus menggulungnya lagi jika mereka tidak beruntung hingga dipecat.

Pada masa itu cumi-cumi goreng sangat dikenal. Lantas, orang-orang pun memperhatikan kemiripan antara cumi-cumi yang menggulung dengan selimut yang digulung oleh para pekerja.

Dari sanalah hidangan cumi-cumi dianggap sebagai simbol nasib buruk. Akhirnya orang-orang memilih untuk menghindarinya pada malam tahun baru.

3. Bubur

Masyarakat China tidak memperbolehkan sarapan bubur pada hari tahun baru China. Bubur dinilai sebagai lambang kemiskinan. Menurut mereka, hanya orang miskin yang makan bubur untuk sarapan.

Untuk itu, orang-orang tidak ingin memulai tahun dengan "miskin" karena dinilai sebagai pertanda buruk. Jadi, jangan menyajikan bubur saat perayaan Imlek ya tetapi sajikanlah makanan yang melambangkan kemakmuran.

4. Daging

Saat perayaan Imlek daging tidak termasuk makanan pembawa keberuntungan. Tidak heran jika olahan daging sapi tidak ada di meja makan saat sarapan pembukaan tahun baru.

Alasan orang Tionghoa tidak sarapan dengan daging adalah sebagai bentuk penghormatan kepada para dewa (Buddha) yang diyakini menentang pembunuhan hewan. Semua dewa diharapkan untuk bertemu dan saling mengucapkan selamat tahun baru.

5. Lobster

Lobster termasuk makanan yang dianggap sebagai pertanda buruk pada perayaan tahun baru. Hal ini berkaitan dengan ruang gerak lobster yang sempit yakni ke belakang dan samping.

Gerakan mundur lobster disinyalir akan membawa kemunduran atau kegagalan dalam hidup ketika memakannya saat Imlek sehingga masyarakat Tionghoa memilih untuk tidak menyajikan hidangan laut tersebut.

6. Roti berongga

Roti berongga atau berlubang dianggap melambangkan peti mati atau kematian. Maka itu, sebagian besar masyarakat China memilih untuk tidak menyajikan roti saat Imlek.

7. Kepiting

Kepiting termasuk sajian yang pantang untuk dihidangkan dan dimakan saat Imlek. Cara jalan kepiting yang hanya bisa bergerak miring dan mundur dilambangkan sebagai kemunduran.

Seseorang yang memakan kepiting ketika Imlek disinyalir akan mendapat hal buruk dan tidak membawa kemajuan dalam hidup. Maka itu, kepiting sangat dihindari saat perayaan ini.

Demikian tujuh makanan yang dilarang saat merayakan Imlek, yakni makanan putih, cumi-cumi, bubur, daging, lobster, roti berongga, dan kepiting.

(glo/juh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER