Diwali atau Deepavali merupakan perayaan suci yang dirayakan dengan penuh suka cita oleh masyarakat Hindu di berbagai negara, terutama India. Diwali dikenal sebagai festival cahaya.
Tahun ini, perayaan Diwali jatuh pada 20-21 Oktober 2025. Lantas, apakah Hari Diwali menjadi libur nasional di Indonesia?
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setiap wilayah bagian India memiliki cerita masing-masing tentang asal mula Diwali. Legenda Diwali terpopuler datang dari India bagian utara. Kisah ini bermula ketika Lord Ram (Dewa Rama) pulang kembali ke Ayodhya setelah mengasingkan diri selama 14 tahun bersama istri dan keluarganya.
Untuk merayakan kembalinya sang raja, masyarakat India menyinari sekeliling mereka dengan cahaya. Tradisi inilah yang sampai sekarang masih dipegang kuat dan dirayakan dalam Diwali.
Di India bagian selatan, Diwali dirayakan sebagai lambang kemenangan Dewi Durga melawan iblis Narakasura. Karena itu, masyarakat di sini menyalakan lampu dan lilin pada hari Naraka Chaturdashi. Hal ini menandakan: kebaikan berhasil mengalahkan kejahatan, cahaya mengalahkan kegelapan.
Festival ini pun telah dirayakan di India selama 2.000 tahun. Di masa kini, selama perayaan Diwali berlangsung, setiap rumah diterangi dengan lampu minyak, lilin, lampu warna-warni, dan pesta kembang api.
Meski menjadi festival tradisional yang dirayakan umat Hindu di beberapa negara, tetapi Diwali tidak termasuk sebagai hari libur nasional di Indonesia.
Hal tersebut dapat dilihat melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025. Khusus perayaan bagi umat Hindu di Indonesia, hari besar keagamaan yang ditetapkan sebagai libur nasional hanyalah Hari Raya Nyepi, tidak ada Diwali.
Nyepi sendiri memiliki makna spiritual mendalam bagi umat Hindu di tanah air. Kata "Nyepi" berasal dari bahasa Sansekerta yang mengandung makna "sepi" atau "hening". Di momen ini, umat Hindu meyakini bahwa alam semesta sedang beristirahat dan manusia harus menghormatinya.
Penghormatan ini dilakukan dengan menjalankan Catur Brata Penyepian atau empat larangan yang dijalankan selama Nyepi. Perayaan ini menjadi satu-satunya hari ketika seluruh aktivitas benar-benar berhenti.
Lantaran tidak termasuk hari libur nasional di Indonesia, maka saat perayaan Diwali pada 20-21 Oktober 2025, masyarakat khususnya pekerja dan pelajar tetap melakukan aktivitas seperti biasa.
Meski bukan hari libur nasional, beberapa komunitas Hindu atau keturunan India di Indonesia biasanya turut merayakan Diwali secara meriah.
Selain India, beberapa negara lain juga merayakan Diwali. Berikut daftarnya, dikutip dari laman World Population Review.
Demikian informasi mengenai apakah Hari Diwali menjadi libur nasional di Indonesia? Di Indonesia, Diwali bukan termasuk sebagai libur nasional
(fef)