Dwi Soetjipto: Bos Semen yang Jadi Juragan Minyak

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno secara resmi mengangkat Dwi Soetjipto sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero) yang baru. Pria kelahiran Malang, 10 November 1955 tersebut diharapkan mampu memberikan inovasi dalam pengelolaan bisnis BUMN migas terbesar milik negara seperti yang dilakukannya di PT Semen Indonesia, tempat sebelumnya bertugas.

Dwi Soetjipto, pria dengan pembawaan kalem ini meraih gelar Doktor Bidang Ekonomi dari Universitas Indonesia, Jakarta, Magister Manajemen dari Universitas Andalas, Padang dan Sarjana Teknik Kimia dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. (Baca: Dwi Soetjipto Resmi Jabat Dirut Pertamina)

Dwi menghabiskan sebagian besar kariernya di industri semen nasional. Serta sudah dua periode menjabat sebagai Direktur Utama Semen Indonesia karena dinilai berhasil meningkatkan kinerja perusahaan holding BUMN semen tersebut. Masa jabatan Dwi sendiri di Semen Indonesia akan berakhir pada Januari 2015 mendatang.

Karier Dwi di industri semen nasional berawal di PT Semen Padang pada 1981. Dwi sempat menjabat sebagai Kepala Departemen Litbang Semen Padang pada 1990-1995. Kariernya meningkat menjadi Direktur Litbang Semen Padang sampai 2003 dan kemudian dipercaya sebagai Direktur Utama Semen Padang sampai 2005. Sebelum akhirnya memimpin Semen Indonesia yang menjadi induk usaha dari PT Semen Gresik, PT Semen Tonasa, PT Semen Padang, dan perusahaan yang diakuisisinya pada 2013 di Vietnam yaitu Thang Long Cement senilai Rp 1,5 triliun.

Selain menjadi direksi BUMN, Dwi juga terlibat aktif dalam Institut Semen dan Beton Indonesia sebagai Koordinator Bidang Diklat dari 2000 sampai sekarang.