Menit-Menit Akhir, IHSG Ditutup Menguat

Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup berbalik menguat di menit terakhir perdagangan. Indeks naik sebesar 36 poin (0,76 persen) ke level 4.906 setelah bergerak di antara 4.859-4.906 pada Rabu (22/7).

PT Mandiri Sekuritas mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp 5,05 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp 4,47 triliun dan transaksi negosiasi Rp 577,79 miliar. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 101,14 miliar.

Sebanyak 147 saham naik, 118 saham turun, 85 saham tidak bergerak, dan 207 saham tidak ditransaksikan. Sementara itu, sebanyak delapan sektor menguat, dipimpin oleh sektor aneka industri yang naik 1,7 persen dan sektor keuangan yang naik 1,41 persen.

Saham di sektor aneka industri yang paling menguat adalah PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL, Rp 377, BUY, TP Rp 375) yang naik 17,08 persen dan PT Multi Prima Sejahtera Tbk (LPIN, Rp 6.250) yang naik 8,7 persen.

Di sektor keuangan, saham yang paling terapresiasi adalah PT Wahana Otomitra Multiartha Tbk (WOMF, Rp 96) sebesar 6,67 persen dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat & Banten Tbk (BJBR, Rp 875, BUY, TP Rp 1.100) sebesar 4,79 persen.

Dari Asia, mayoritas indeks saham terkoreksi. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang turun sebesar 1,19 persen, indeks Kospi di Korsel yang melemah sebesar 0,91 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong terkoreksi sebesar 0,99 persen.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa juga melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,82 persen, DAX di Jerman melemah 0,28 persen, dan CAC di Perancis terkoreksi 0,33 persen.

Sementara itu, di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah terkoreksi tipis sebesar 2 poin (0,02 persen) ke Rp 13.375 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp 13.351-Rp 13.393 per dolar AS. (gir/ded)