Harga Melonjak, Pedagang Daging Sapi Masih Mogok

Tim CNN Indonesia | CNN Indonesia
Senin, 10 Agu 2015 10:12 WIB
Aksi mogok digelar sejak Sabtu (8/8) lalu dan ada yang berencana sampai Selasa (11/8) atau Rabu (12/8).
Pedagang membawa daging sapi untuk dipotong di salah satu pasar di Jakarta. (CNN Indonesia/Antara Photo/Muhammad Adimaja)
Jakarta, CNN Indonesia -- Harga daging sapi menjulang hari-hari ini. Catatan CNN Indonesia mendapati harga daging sapi di pasaran bisa mencapai Rp 120 ribu sampai Rp 140 ribu per kilogram.

Tingginya harga itu membuat para pedagang daging sapi melancarkan aksi mogok berjualan. Aksi mogok digelar sejak Sabtu (8/8) lalu dan ada yang berencana sampai Selasa (11/8) atau Rabu (12/8).

Sebagai contoh di Bogor, Jawa Barat. Kios-kios penjual daging di sejumlah pasar tradisional di Kota Bogor tutup serentak. Menurut mereka lonjakan harga telah membuat pembeli menurun sampai 50 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami berharap pemerintah segera menyikapi kondisi pasar daging sekarang," kata salah satu pedagang di pasar itu. Mereka meminta harga ongkos pemotongan hewan sehingga tidak berdampak pada lonjakan harga jual daging di pasaran.

Adapun di Bandung, Asosiasi Pengusaha Daging dan Sapi Potong Indonesia (APDASI) Kota Bandung menyatakan akan mogok sampai Rabu (12/8). Atep Aminudin, Seksi Hukum dan Advokasi APDASI mengatakan pemogokan itu merupakan bentuk keberatan terhadap pemerintah yang seenaknya membatasi kuota daging impor.

Sepanjang kuartal III-2015, pemerintah memang telah mengurangi kuota impor daging sapi dari semula 250 ribu ekor menjadi 50 ribu ekor. Tujuannya untuk melindungi peternak lokal.

Faktanya, sejak Idul Fitri harga daging justru tak turun-turun. Untuk mengantisipasi hal itu, Perum Bulog akan menggelar Operasi Pasar. Rencananya Operasi Pasar digelar di Jakarta, Serang, dan Bandung.

(ded/ded)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER