Sore Ini Pemerintah Umumkan Penurunan Harga BBM

Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan akan mengumumkan penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi dan penugasan sore ini, meskipun baru akan berlaku mulai 5 Januari 2016.

"Nanti siang ada sidang kabinet, kami akan sampaikan rencana penurunan BBM ini ke sidang kabinet. Akan berlaku 5 Januari mendatang, pengumumannya tidak harus di istana," jelas Menteri ESDM Sudirman Said di Jakarta, Rabu (23/12).

Pilihan Redaksi Pertamina Incar Laba US$1,6 Miliar Tahun Depan Pemerintah Terapkan Ambang Batas Harga BBM Tahun Depan Januari 2016, Harga Premium Turun Rp300 dan Solar Turun Rp500

Sudirman menjelaskan, harga baru BBM bersubsidi dan penugasan yang lebih rendah tidak diumumkan pada 1 Januari 2016 demi memberikan kesempatan bagi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk menghabiskan stok yang dimilikinya dengan harga lama agar tidak merugi. Selain itu, ia mengatakan kalau manajemen PT Pertamina (Persero) juga perlu melakukan migrasi sistem di masa-masa pergantian harga sehingga tak terjadi kericuhan.

Kendati demikian, pemerintah masih belum tahu berapa angka penurunan yang akan diimplementasikan. Sudirman mengaku sudah menghitung penurunan BBM di level kementerian dan nanti akan dilaporkan ke sidang kabinet tersebut.

"Tapi kami belum tahu nanti penurunannya seberapa besar. Jadi berapapun harganya, turunnya tanggal 5 Januari," tambahnya.

Ditemui di tempat yang sama, Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM I Gusti Nyoman Wiratmaja juga membenarkan kalau pengumuman BBM akan dilaksanakan nanti sore. "Ya nanti sore disampaikan, yang penting turun lah," jelas Wiratmaja.

Sebelumnya, Kementerian ESDM akan mengumumkan penurunan harga BBM untuk periode Januari hingga Maret mendatang. Dalam hitungannya, harga BBM khusus penugasan jenis premium akan turun sekitar Rp 200 sampai Rp 300 per liter dan solar subsidi di kisaran Rp 500 per liter. (gen)