IHSG dan Mayoritas Bursa Asia Dibuka Menguat

Jakarta, CNN Indonesia -- Mengekor bursa global, mayoritas indeks  saham di Asia ikut terapresiasi pada pembukaan perdagangan hari ini, Jumat (22/1). Naiknya harga minyak mentah dan pernyataan positif Bank Sentral Eropa (ECB) soal stimulus moneter turut memberi sentimen pasar modal regional.

Reuters mencatat, indeks Nikkei di Jepang dibuka menguat 3,51 persen ke level 16.579,85. Demikian pula dengan indeks Hang Seng di Hong Kong yang naik 2,48 persen menjadi 19.001,14.

Dari Korea, indeks KOSPI membuka perdagangan hari ini dengan penguatan 1,75 persen di level 1.872,76. Lalu indeks Straits Times yang menjadi barometer pasar modal Singapura tercatat naik 1,63 persen ke level 2.572,8.

Indeks Shanghai Composite juga tercatat menguat 0,67 persen ke level 2.899,88.

Kemudian di bursa efek Australia, indeks ASX naik 1,24 persen menjadi 4.978.

Sementara di Jakarta, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 0,59 persen ke level 4.440.

Kendati sebagian besar bursa regional dan global menguat, tetapi kekhawatiran terhadap ketidakpastian ekonomi dunia masih membayangi.

"Sangat sulit untuk mengetahui kapan panik akan mereda," kata Nicholas Smith, ahli strategi di CLSA

Sebelumnya, Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0,74 persen ke level 15.882,68 pada Kamis (21/1). Kinerja positif juga dicatatkan indeks Nasdaq Composite yang menguat 0,01 persen di level 4.471,06. Sementara indeks S&P naik 1,63 persen menjadi 12.035.

Dari Eropa mayoritas bursa saham juga terapresiasi kemarin. Indeks FTSE menguat 1,77 persen ke level 5.773,79, index DAX juga menguat 1,94 persen menjadi 9.574, indeks SMI naik 0,86 persen ke level 8.035. 

(ags/ags)