Jumlah Investor Pasar Modal Tembus Satu Juta

CNN Indonesia
Jumat, 09 Jun 2017 13:05 WIB
Kendati menembus angka satu juta, jumlah investor tersebut masih tak sepadan dengan jumlah penduduk Indonesia dan penyebarannya masih terpusat di Jawa.
Kepemilikan SID didominasi oleh investor pemilik saham, obligasi atau efek bersifat utang lainnya sebanyak 580.685 SID. Kemudian, investor reksa dana tercatat sebanyak 523.309 SID. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat, jumlah investor pasar modal Indonesia berhasil menembus angka satu juta pada Rabu (8/6). Angka tersebut merupakan jumlah Single Investor Identification (SID) yang terdiri dari beberapa efek yang tercatat di KSEI.

SID merupakan identitas tunggal yang wajib dimiliki oleh investor pasar modal. Sejak 2012, penerapan kewajiban SID telah diberlakukan.

Direktur Utama KSEI Friderica Widyasari Dewi menjelaskan, beberapa efek tersebut, terdiri dari investor pemilik saham, surat utang, reksa dana, Surat Berharga Negara (SBN), dan efek lainnya. Menurutnya, tercapainya satu juta rekening membuktikan adanya kemudahan dan kenyamanan dalam berinvestasi di pasar modal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jumlah investor yang telah melebihi satu juta tersebut merupakan pencapaian yang luar biasa bagi pasar modal di Indonesia," ucap Friderica dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (9/6).

Selain itu, menurut Friderica, pencapaian tersebut terjadi karena adanya upaya dari regulator yang melakukan pengembangan infrastruktur, pelaksanaan edukasi, dan sosialisasi pasar modal di berbagai daerah, dan kontribusi dari seluruh pelaku pasar.

Salah satu pengembangan infrastruktur yang dilakukan, yakni implementasi Sistem Pengelolaan Investasi Terpadu (S-INVEST). S-INVEST terkonsolidasi dengan SID dan ditunjukan KSEI sebagai SID Generator untuk investor SBN.

Sejak adanya S_INVEST pada 2016 lalu, jumlah investor pasar modal naik sampai dua kali lipat menjadi 800 ribu pada Agustus 2016 dari sebelumnya yang hanya sekitar 40-500 ribu investor.

"Bagi KSEI, adanya konsolidasi SID sejak tahun lalu memberikan kemudahan dari segi pengawasan dan pembentukan data investor sebagai acuan bagi pengembangan pasar," papar Friderica.

Friderica merinci, kepemilikan SID didominasi oleh investor pemilik saham, obligasi atau efek bersifat utang lainnya sebanyak 580.685 SID. Kemudian, investor reksa dana tercatat sebanyak 523.309 SID. Secara keseluruhan, jumlah investor lokal menguasai dengan komposisi 51,14 persen dan sisanya 48,86 persen merupakan investor asing.

Kendati demikian, pencapaian jumlah investor masih tidak sepadan dengan total populasi Indonesia saat ini. Bahkan, penyebarannya pun masih didominasi di pulau Jawa, yakni mencapai 77 persen.

"Jumlah investor pasar modal kurang dari satu persen dari total jumlah penduduk Indonesia, kami harapkan jumlah SID ke depannya dapat terus meningkat," pungkas dia.
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER