Internet Banking Mulai Dilirik untuk Pembayaran e-Commerce
Kustin Ayuwuragil | CNN Indonesia
Selasa, 12 Des 2017 18:14 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Survei yang baru dirilis Shopback Indonesia merilis temuannya mengenai perilaku pecinta belanja online menjelang Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 2017. Survei yang melibatkan 1.260 responden itu mengungkap bahwa internet banking kini makin dilirik sebagai alat pembayaran belanja online.
"Meski metode pembayaran paling banyak masih menggunakan transfer ATM, pembayaran menggunakan internet banking mulai banyak digemari. Responden wanita (24,2 persen) mengaku akhir-akhir ini lebih banyak menggunakan pembayaran melalui metode ini dibanding transfer," ujar Country General Manager ShopBack Indonesia Indra Yonathan di media center Harbolnas 2017, Jakarta, Selasa (12/12).
Di sisi lain, responden pria masih lebih sering menggunakan metode transfer dengan persentase sekitar 45 persen, yang kemudian diikuti internet banking. "Mungkin ini mulai banyak digunakan karena orang banyak menggunakan smartphone ya sekarang," terang Yonathan.
Selain kedua metode tersebut, penggunaan kartu kredit juga cukup menonjol. Porsinya kini mencapai lebih dari 40 persen. COD (cash on delivery) dan mobile banking sama-sama diminati sekitar 30 persen responden.
Hal ini cukup berkebalikan dengan hasil survei lainnya yang menyatakan transaksi pembayaran online masih menimbulkan kekhawatiran. Masalah yang umumnya menjadi kekhawatiran adalah isu keamanan dan penipuan.
Sebagai perbandingan, tahun lalu metode pembayaran favorit adalah transfer atm dengan prosentase 42,7 persen, disusul kartu kredit 16.2 persen, dan COD 13,1 persen. Sementara itu, penggunaan Internet banking hanya 12,2 persen setahun silam.
Sementara itu, Ketua Harbolnas Ahmad Alkatiri mengungkap hal yang berbeda. Meski tak mengungkapkan detail, menurutnya, transaksi Harbolnas tahun ini paling banyak melalui transfer ATM. "Harbolnas tahun ini, transaksi paling banyak masih menggunakan transfer ATM ya tetapi untuk presentasinya saya harus cek dulu," ucapnya.
Selain isu pembayaran, ShopBack juga mencatat bahwa 59 persen responden khawatir mengenai pengiriman yang lama. Adapun sekitar 13 persen lainnya mencemaskan produk yang mereka beli rusak dalam perjalanan. (agi)
"Meski metode pembayaran paling banyak masih menggunakan transfer ATM, pembayaran menggunakan internet banking mulai banyak digemari. Responden wanita (24,2 persen) mengaku akhir-akhir ini lebih banyak menggunakan pembayaran melalui metode ini dibanding transfer," ujar Country General Manager ShopBack Indonesia Indra Yonathan di media center Harbolnas 2017, Jakarta, Selasa (12/12).
Di sisi lain, responden pria masih lebih sering menggunakan metode transfer dengan persentase sekitar 45 persen, yang kemudian diikuti internet banking. "Mungkin ini mulai banyak digunakan karena orang banyak menggunakan smartphone ya sekarang," terang Yonathan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini cukup berkebalikan dengan hasil survei lainnya yang menyatakan transaksi pembayaran online masih menimbulkan kekhawatiran. Masalah yang umumnya menjadi kekhawatiran adalah isu keamanan dan penipuan.
Sebagai perbandingan, tahun lalu metode pembayaran favorit adalah transfer atm dengan prosentase 42,7 persen, disusul kartu kredit 16.2 persen, dan COD 13,1 persen. Sementara itu, penggunaan Internet banking hanya 12,2 persen setahun silam.
Sementara itu, Ketua Harbolnas Ahmad Alkatiri mengungkap hal yang berbeda. Meski tak mengungkapkan detail, menurutnya, transaksi Harbolnas tahun ini paling banyak melalui transfer ATM. "Harbolnas tahun ini, transaksi paling banyak masih menggunakan transfer ATM ya tetapi untuk presentasinya saya harus cek dulu," ucapnya.
Selain isu pembayaran, ShopBack juga mencatat bahwa 59 persen responden khawatir mengenai pengiriman yang lama. Adapun sekitar 13 persen lainnya mencemaskan produk yang mereka beli rusak dalam perjalanan. (agi)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK