Kekurangan Pasokan Ayam, KFC di Inggris Tutup Gerai
Reuters | CNN Indonesia
Selasa, 20 Feb 2018 09:21 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Gerai makanan cepat saji Kentucky Fried Chicken (KFC) menyatakan terpaksa menutup ratusan gerainya di Inggris karena kekurangan pasokan ayam pada Senin (19/2).
Dilansir dari Reuters, pihak KFC Inggris mengatakan masalah tersebu muncul pada akhir pekan setelah gerau tersebut mengalihkan kontrak pengirimannya ke DHL. Hal itu memaksa sebagian besar dari 900 gerai di Inggris tutup.
"Kami telah menyiapkan partner pengiriman baru, tapi mereka memiliki beberapa masalah rumit dalam mengantarkan ayam segar ke 900 restoran di seluruh negeri yang cukup kompleks," kata KFC di situsnya.
"Kami tidak akan berkompromi dengan kualitas. Jadi jika tidak ada pengiriman stok, berarti beberapa restoran kami tutup. Dan yang lainnya mengoperasikan menu terbatas, atau memperpendek jam kerja."
Sementara itu, pihak DHL menyatakan penundaan pengiriman tersebut merupakan masalah operasional.
"Kami bekerja sama dengan KFC dan mitra kami untuk memperbaiki situasi sebagai prioritas dan meminta maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin ditimbulkan," kata seorang juru bicara. (gir)
Dilansir dari Reuters, pihak KFC Inggris mengatakan masalah tersebu muncul pada akhir pekan setelah gerau tersebut mengalihkan kontrak pengirimannya ke DHL. Hal itu memaksa sebagian besar dari 900 gerai di Inggris tutup.
"Kami telah menyiapkan partner pengiriman baru, tapi mereka memiliki beberapa masalah rumit dalam mengantarkan ayam segar ke 900 restoran di seluruh negeri yang cukup kompleks," kata KFC di situsnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tidak akan berkompromi dengan kualitas. Jadi jika tidak ada pengiriman stok, berarti beberapa restoran kami tutup. Dan yang lainnya mengoperasikan menu terbatas, atau memperpendek jam kerja."
Sementara itu, pihak DHL menyatakan penundaan pengiriman tersebut merupakan masalah operasional.
"Kami bekerja sama dengan KFC dan mitra kami untuk memperbaiki situasi sebagai prioritas dan meminta maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin ditimbulkan," kata seorang juru bicara. (gir)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK