Jakarta, CNN Indonesia --
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramalkan melanjutkan penguatan pada hari ini, Rabu (23/5), ditopang nilai tukar
rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang membaik pada penutupan perdagangan kemarin.
"Mulai membaiknya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS saat ini membuat IHSG berpotensi menguat," kata Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya dalam risetnya.
Pada perdagangan kemarin, nilai tukar rupiah ditutup menguat tipis 48 poin atau 0,34 persen ke level Rp14.142 per dolar AS.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Willam menilai bukan tidak mungkin IHSG akan terus menanjak hingga kembali ke level tertingginya di atas level 6.000. Namun, untuk hari ini IHSG diramalkan bergerak dalam rentang
support 5.703 dan
resistance 5.936.
"IHSG saat ini terlihat sedang berusaha untuk kembali dapat mempertahankan
support level sehingga peluang kenaikan dapat terus berlanjut," jelas William.
Tak sependapat, Analis KGI Sekuritas Yuganur Wijanarko justru berpendapat rupiah belum menunjukkan perbaikan karena masih betah di area Rp14 ribu per dolar AS.
Untuk itu, laju IHSG masih akan terhambat karena pelaku pasar masih akan terus melakukan aksi jual di tengah pelemahan rupiah.
"Sehingga pelaku pasar sebaiknya menunggu terjadinya suatu bentuk koreksi minor terjadi sebelum akumulasi," ucap Yuganur melalui risetnya.
Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup menguat sebesar 17,26 poin atau 0,3 persen ke level 5.751. Namun, pelaku pasar asing masih tercatat jual bersih (
net sell) di pasar reguler sebesar Rp392,04 miliar.
(agi)