Sambut Asian Games 2018, Kemenhub Buka Penerbangan Tambahan
Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Rabu, 01 Agu 2018 21:30 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Perhubungan membuka pendaftaran bagi maskapai penerbangan yang mau menambah jumlah penerbangannya demi menyambut Asian Games 2018.
Hingga saat ini, baru ada tiga penerbangan internasional yang mengajukan penambahan penerbangan, di antaranya dua maskapai asal China dan satu maskapai asal Singapura.
"Untuk internasional sampai saat ini ada tiga airlines asing yang sudah meminta, salah satunya China Airlines meminta dua extra flight dengan total 612 kursi," kata Agus Soebagjo, Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Padang, saat ditemui di Palembang, Rabu (1/8).
Sementara itu, satu penerbangan lain dari China yang mengajukan penerbangan tambahan adalah Air China yang meminta 10 pengajuan penerbangan (flight approval) dengan kapasitas sebanyak 3060 kursi.
Maskapai yang paling banyak mengajukan penambahan penerbangan adalah maskapai Jetstar dari Singapura.
Hal itu disebabkan Jetstar memiliki penerbangan langsung ke Palembang, sementara maskapai China tak ada yang memiliki penerbangan langsung.
"Paling banyak adalah Jetstar karena ada penerbangan langsung ke sini (Palembang), 14 flight approval yang sudah diajukan dengan kursi penumpang sebanyak 2520," kata Agus.
Sementara maskapai internasional sudah ada yang mengajukan penambahan penerbangan, Agus menyatakan hingga kini belum ada maskapai domestik yang mengajukan.
Dia beranggapan permintaan dari maskapai domestik lebih fleksibel dibanding penerbangan internasional karena mereka melihat permintaan dari pengguna maskapai.
Namun, dia menyatakan permintaan penambahan dari maskapai domestik berpeluang mulai berdatangan mendekati hari pelaksanaan Asian Games 2018 pada 18 Agustus 2018.
"Prinsipnya kami membuka dan memfasilitasi sebaik-baiknya, dan maskapai domestik tentu lebih fleksibel. Namun sesuai perkembangannya saat mendekati acara permintaan pasti ada," kata Agus.
Pembukaan permintaan extra flight diberlakukan sampai pelaksanaan Asian Games 2018 digelar, karena Direktorat Jenderal Perhubungan Udara sudah mengirim surat kepada operator untuk menawarkan penambahan penerbangan dan difasilitasi.
(lav)
Hingga saat ini, baru ada tiga penerbangan internasional yang mengajukan penambahan penerbangan, di antaranya dua maskapai asal China dan satu maskapai asal Singapura.
"Untuk internasional sampai saat ini ada tiga airlines asing yang sudah meminta, salah satunya China Airlines meminta dua extra flight dengan total 612 kursi," kata Agus Soebagjo, Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Padang, saat ditemui di Palembang, Rabu (1/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, satu penerbangan lain dari China yang mengajukan penerbangan tambahan adalah Air China yang meminta 10 pengajuan penerbangan (flight approval) dengan kapasitas sebanyak 3060 kursi.
Maskapai yang paling banyak mengajukan penambahan penerbangan adalah maskapai Jetstar dari Singapura.
"Paling banyak adalah Jetstar karena ada penerbangan langsung ke sini (Palembang), 14 flight approval yang sudah diajukan dengan kursi penumpang sebanyak 2520," kata Agus.
Sementara maskapai internasional sudah ada yang mengajukan penambahan penerbangan, Agus menyatakan hingga kini belum ada maskapai domestik yang mengajukan.
Dia beranggapan permintaan dari maskapai domestik lebih fleksibel dibanding penerbangan internasional karena mereka melihat permintaan dari pengguna maskapai.
Namun, dia menyatakan permintaan penambahan dari maskapai domestik berpeluang mulai berdatangan mendekati hari pelaksanaan Asian Games 2018 pada 18 Agustus 2018.
"Prinsipnya kami membuka dan memfasilitasi sebaik-baiknya, dan maskapai domestik tentu lebih fleksibel. Namun sesuai perkembangannya saat mendekati acara permintaan pasti ada," kata Agus.
Pembukaan permintaan extra flight diberlakukan sampai pelaksanaan Asian Games 2018 digelar, karena Direktorat Jenderal Perhubungan Udara sudah mengirim surat kepada operator untuk menawarkan penambahan penerbangan dan difasilitasi.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK