AP II Catat 544 Penerbangan Lalu Lalang di Bandara Soetta
CNN Indonesia
Minggu, 10 Mei 2020 13:34 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II mencatat setidaknya ada 544 penerbangan lalu lalang dari terminal 2 dan 3 Bandara Soekarno Hatta, sejak pemerintah mengumumkan membuka kembali moda transportasi mulai Kamis (7/5) lalu.
Direktur Utama PT AP II Muhammad Awaluddin mengungkapkan jumlah itu masih relatif sedikit dibandingkan hari normal yang jumlahnya mencapai ribuan rute penerbangan.
"Jadi, dari kondisi yang kami sampaikan pergerakan pesawat dalam tiga hari sejak 7 Mei itu hanya 544 pergerakan saja. Jadi masih kecil," tutur Awaluddin, di terminal 3 Bandara Soetta, Minggu (10/5).
Jumlah itu pun sudah termasuk penerbangan yang sebagian besar dioperasikan untuk menjemput WNI repatriasi atau yang dipulangkan dari sejumlah negara untuk kepentingan pencegahan covid-19.
Sementara, untuk jumlah penumpang pesawat, Awaluddin menyatakan angkanya masih relatif rendah, yakni sebanyak 5.958 selama tiga hari masa operasional Bandara Soetta. Jumlah itu sudah termasuk penumpang di kedatangan.
Di sisi lain, terjadi lonjakan muatan cargo. Hingga Sabtu (9/5), AP II mencatat ada lonjakan muatan cargo sebanyak 2.167 ton pada tiga hari terakhir.
"Tadi saya sampaikan, angkutan kargonya yang cukup dominan tiga hari ini, 2.167 ton," katanya.
Hingga Minggu (10/5) siang, Awaluddin mengungkapkan jumlah penerbangan telah mencapai 70 penerbangan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 52 penerbangan domestik dan 18 penerbangan internasional.
[Gambas:Video CNN]
Lebih rinci, sebanyak 55 penerbangan ke keberangkatan dan 15 penerbangan lainnya di kedatangan.
Terhitung per hari ini, dua maskapai, Lion Group dan Batik Air juga sudah mulai beroperasi. Jumlahnya, 27 penerbangan Batik Air, dan 12 penerbangan Lion.
Satu maskapai lain, Sriwijaya Air juga akan menyusul beroperasi pada Rabu (13/5) nanti. Dengan demikian, setidaknya ada 5 maskapai yang akan mulai beroperasi mulai pekan ini.
Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Soetta sebelumnya mulai menerapkan standar protokol pemeriksaan kesehatan kepada para calon penumpang maskapai sebelum menaiki pesawat.
Pemeriksaan itu dilakukan menyusul Surat Edaran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nomor 4 Tahun 2020, dan SE Menteri Perhubungan (Menhub) Nomor 31 Tahun 2020. Kedua SE tersebut mengatur soal pengecualian terhadap penumpang yang dibolehkan melakukan perjalanan. (thr/bir)
Direktur Utama PT AP II Muhammad Awaluddin mengungkapkan jumlah itu masih relatif sedikit dibandingkan hari normal yang jumlahnya mencapai ribuan rute penerbangan.
"Jadi, dari kondisi yang kami sampaikan pergerakan pesawat dalam tiga hari sejak 7 Mei itu hanya 544 pergerakan saja. Jadi masih kecil," tutur Awaluddin, di terminal 3 Bandara Soetta, Minggu (10/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi saya sampaikan, angkutan kargonya yang cukup dominan tiga hari ini, 2.167 ton," katanya.
Hingga Minggu (10/5) siang, Awaluddin mengungkapkan jumlah penerbangan telah mencapai 70 penerbangan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 52 penerbangan domestik dan 18 penerbangan internasional.
[Gambas:Video CNN]
Lebih rinci, sebanyak 55 penerbangan ke keberangkatan dan 15 penerbangan lainnya di kedatangan.
Terhitung per hari ini, dua maskapai, Lion Group dan Batik Air juga sudah mulai beroperasi. Jumlahnya, 27 penerbangan Batik Air, dan 12 penerbangan Lion.
Satu maskapai lain, Sriwijaya Air juga akan menyusul beroperasi pada Rabu (13/5) nanti. Dengan demikian, setidaknya ada 5 maskapai yang akan mulai beroperasi mulai pekan ini.
Pemeriksaan itu dilakukan menyusul Surat Edaran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nomor 4 Tahun 2020, dan SE Menteri Perhubungan (Menhub) Nomor 31 Tahun 2020. Kedua SE tersebut mengatur soal pengecualian terhadap penumpang yang dibolehkan melakukan perjalanan. (thr/bir)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK