Harga Emas Hari Ini 20 Juli, Mandek Rp956 Ribu per Gram

Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp956 ribu per gram pada Senin (20/7). Harga emas tercatat tak bergerak atau stagnan dibanding kemarin.

Sementara, harga pembelian kembali (buyback) turun Rp2.000 per gram dari Rp858 ribu menjadi Rp856 ribu per gram pada hari ini. 

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp508 ribu, 2 gram Rp1,85 juta, 3 gram Rp2,75 juta, 5 gram Rp4,56 juta, 10 gram Rp9,05 juta, 25 gram Rp22,51 juta, dan 50 gram Rp44,94 juta.

Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp89,81 juta, 250 gram Rp224,26 juta, 500 gram Rp448,32 juta, dan 1 kilogram Rp896,6 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX berada di posisi US$1.808,4 per troy ons atau melemah 0,03 persen. Sedangkan, harga emas di perdagangan spot turun 0,19 persen ke US$1.807,02 per troy ons pada pagi ini.

Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan sentimen tingginya kasus virus corona atau covid-19 di dunia akan menjadi pemicu kenaikan harga emas di pasar internasional pada hari ini.

Proyeksinya, lanjut dia, harga emas akan bergerak di kisaran US$1.795 sampai US$1.820 per troy ons pada hari ini. 

"Belum ada perubahan sentimen, masih soal covid-19, harga emas masih berpotensi menguat hari ini," kata Ariston kepada CNNIndonesia.com. 

Selain itu, pergerakan harga emas juga akan dipengaruhi oleh sentimen rencana pemberian stimulus dari pemerintah Uni Eropa dan AS.

Stimulus diberikan karena kondisi ekonomi tak kunjung meningkat signifikan setelah pembukaan penguncian wilayah (lockdown) beberapa waktu lalu. 

[Gambas:Video CNN]