Kesehatan Trump Membaik, Harga Minyak Melesat 5 Persen

CNN Indonesia
Selasa, 06 Okt 2020 08:02 WIB
Harga minyak dunia melesat 5 persen lebih terangkat sentimen kondisi kesehatan Presiden AS Donald Trump yang membaik dari infeksi virus corona.
Harga minyak dunia naik 5 persen lebih setelah mendengar kabar kondisi kesehatan Presiden AS Donald Trump yang terinfeksi corona mulai membaik. Ilustrasi. (iStock/bomboman).
Jakarta, CNN Indonesia --

Harga minyak mentah dunia melonjak 5 persen pada akhir perdagangan Senin (5/10) waktu Amerika Serikat (AS). Hal ini terjadi setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan akan meninggalkan rumah sakit karena kondisi kesehatannya yang terinfeksi virus corona mulai membaik.

Dilansir dari Antara, Selasa (6/10), harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Desember meningkat 5,1 persen menjadi US$41,29 per barel di London ICE Futures Exchange.

Sementara harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman November menguar 5,9 persen menjadi US$39,22 per barel di New York Mercantile Exchange.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada banyak asumsi. Banyak orang mengira aksi jual minggu lalu berlebihan," kata Analis Senior Price Futures Group di Chicago Phil Flynn.

Pada akhir pekan lalu harga minyak merosot lebih dari empat persen karena Trump dinyatakan positif terpapar virus corona.

Lalu, Trump mengatakan bahwa ia akan meninggalkan rumah sakit militer pada Senin (5/10) waktu AS. Keputusan itu diambil karena kesehatannya membaik.

[Gambas:Video CNN]

Sementara, penguatan harga minyak juga didukung oleh aksi mogok pekerja di Norwegia karena masalah gaji. Hal itu menyebabkan enam ladang minyak dan gas lepas pantai Norwegia ditutup.

Asosiasi Minyak dan Gas Norwegia (NOG) menyatakan aksi mogok itu akan memotong total kapasitas produksi Norwegia, yakni lebih dari 330 ribu barel minyak per hari. Angka itu setara dengan 8 persen dari total produksi.

 

(aud/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER