IHSG Diproyeksikan Menguat karena Vaksin Corona

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat pada perdagangan Selasa (20/10). Penguatan ditopang oleh ekspektasi pasar atas vaksin covid-19.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan selain itu, indeks juga akan mendapatkan angin segar dari perkembangan pembahasan stimulus ekonomi AS.

Meskipun demikian, penguatan akan dibatasi oleh kasus covid-19 yang makin menanjak.

"Investor juga akan menanti penetapan suku bunga dari China. Selain itu Investor masih khawatir lonjakan kasus covid-19 baik dari dalam negeri maupun dari Eropa," kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya, Selasa (20/10).

Dengan sentimen itu, ia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 5.076-5.101 dan resistance 5.139-5.152.

Director Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan fundamental perekonomian dalam negeri yang cukup kuat akan menopang indeks keluar dari rentang konsolidasi wajar.

Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 4.889 dan resistance 5.188. Dengan sentimen itu, ia merekomendasikan beberapa saham saham pilihan, yaitu BBNI, ICBP, ITMG, SMRA, EXCL, AKRA, KLBF, dan PWON.

[Gambas:Video CNN]

"Momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek," katanya.

Sementara itu, saham-saham utama Wall Street ditutup merah. Indeks Dow Jones melempem 1,44 persen ke level 28.195, S&P 500 melemah 1,63 persen ke level 3.426, dan Nasdaq Composite turun 1,65 persen menjadi 11.478.