Menyusuri Panjang Tol Serpong-Cinere yang Diresmikan Jokowi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Tol Serpong-Cinere seksi I Serpong-Pamulang pada Kamis (1/4). Ruas tol itu dibangun sepanjang 6,5 km.

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S Atmawidjaja mengatakan total ruas tol Serpong-Cinere memiliki panjang 10,1 km. Ruas ini terdiri dari dua seksi. Rinciannya, seksi I Serpong-Pamulang dan seksi II Pamulang-Cinere. Untuk seksi II, prosesnya masih 86 persen.

"Seksi I Serpong-Pamulang sepanjang 6,5 km sudah rampung, seksi II Pamulang-Cinere sepanjang 3,6 km dengan tingkat kemajuan pengerjaan 86 persen," ucap Endra dalam keterangan resmi, Rabu (31/3).

Endra menyebut seksi II Pamulang-Cinere nantinya akan tersambung ke ruas tol Cinere-Jagorawi dan tol Depok-Antasari. Pengusahaan ruas tol ini akan dilakukan oleh PT Cinere Serpong Jaya dengan biaya konstruksi Rp2,1 triliun.

Selain itu, Endra mengungkapkan pemerintah juga meresmikan Tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran sepanjang 14,19 km. Tol Serpong-Cinere dan Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran merupakan bagian dari jaringan jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR II).

Pembangunan Tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran terbagi menjadi empat seksi, yaitu seksi I Kunciran-Tirtayasa sepanjang 2,04 km, seksi II Tirtayasa-Benteng Betawi sepanjang 3,52 km. Kemudian, seksi III Benteng Betawi-H Sastranegara sepanjang 6,57 km dan yang seksi IV H Sastranegara-SS Benda sepanjang 2,06 km.

Proses konstruksi ruas tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran saat ini sudah 94,08 persen. Ruas tersebut akan dikelola oleh PT Jasa Marga Kunciran Cengkareng (JKC) dengan biaya konstruksi Rp1,96 triliun.

Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran nantinya akan dilengkapi lima gerbang tol (GT), yakni GT Kunciran, GT Tirtayasa, GT Buaran Indah, GT Tanah Tinggi, dan GT Husein Sastranegara. Selain itu juga dilengkapi juga tiga simpang susun (SS) yaitu SS Kunciran, SS Belendung, dan SS Benda.