Bandara Notohadinegoro di Kabupaten Jember, Jawa Timur (Jatim) kembali melayani penerbangan komersial pada pertengahan Juni 2021. Sebelumnya, layanan penerbangan komersial dihentikan beberapa bulan karena jumlah penumpang yang sedikit.
"Kami harus hidupkan kembali karena cukup lama bandara beristirahat, sehingga pertengahan Juni 2021 akan mulai ada pesawat yang melayani penumpang," kata Bupati Jember Hendy Siswanto usai melihat atraksi udara Tim Garuda Terbang dari Pusat Potensi Kedirgantaraan (Puspotdirga) TNI AU di Bandara Notohadinegoro Jember, Minggu, seperti dikutip dari Antara, Senin (31/5).
Menurut Hendy, Pemkab Jember akan mendukung dan membantu meningkatkan okupansi penumpang serta menarik maskapai agar kembali terbang di Bandara Notohadinegoro.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebenarnya bandara di Jember tetap beroperasi untuk melayani pesawat-pesawat pribadi karena setiap bulan pesawat pribadi banyak yang landing ke Jember," jelasnya.
Tahun depan, Pemkab Jember berencana memperpanjang lintasan pacu (runway) Bandara Notohadinegoro sehingga dapat dipakai pesawat untuk rute Jakarta - Jember dan Jember - Denpasar. Hal itu juga dilakukan agar bandara dapat kembali beroperasi secara maksimal.
Sementara itu, Kepala Pusat Potensi Kerdirgantaraan TNI AU Marsekal Pertama (Marsma) TNI Fajar Adriyanto memastikan Bandara Notohadinegoro aman dan layak menjadi lokasi take off dan landing pesawat.
"Bandara itu punya potensi untuk aktif kembali. Apalagi Jember punya potensi luar biasa, baik potensi wisatanya maupun ekonomi, sehingga diharapkan semua pihak ikut membangkitkan Bandara Notohadinegoro," ujarnya.