Erick Jamin Harga Obat Generik Terjangkau, di Bawah Pasar

CNN Indonesia
Kamis, 15 Jul 2021 12:41 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir menjamin BUMN Farmasi dapat memproduksi obat generik dengan harga terjangkau dan jauh di bawah harga pasar.
Menteri BUMN Erick Thohir menjamin BUMN Farmasi dapat memproduksi obat generik dengan harga terjangkau dan jauh di bawah harga pasar. (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri BUMN Erick Thohir meyakini kapasitas BUMN Farmasi untuk memproduksi obat generik alias obat murah bagi masyarakat yang sedang membutuhkan di saat lonjakan kasus covid-19.

"Kami tentu memastikan obat-obat generik dengan harga yang sangat terjangkau, jauh di bawah pasaran," tegasnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (15/7).

Saat ini, sambungnya, para BUMN Farmasi sudah memproduksi sejumlah obat generik bagi masyarakat. Produksi pun dilakukan dalam jumlah yang besar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sendiri sudah memproduksi empat macam obat, Oseltamivir, Favipiravir, Remdesivir dengan kuantitas yang sangat besar," ucapnya.

Tak cuma itu, Erick menyatakan saat ini kementeriannya juga tengah menjajaki kemungkinan kerja sama obat-obat tolizuma. Menurut dia, obat ini tengah dicari-cari.

"Kita kerja sama dengan Kementerian Luar Negeri untuk memastikan apakah ada akses supaya kita mendapat lisensi produksi obat yang dibutuhkan," tuturnya.

Kendati begitu, Erick menekankan tanggung jawab produksi dan menyediakan pasokan obat sejatinya bukan hanya bertumpu pada BUMN, namun juga para perusahaan swasta. Maka dari itu, ia berharap kerja sama juga bisa dilakukan dengan pihak swasta.

"Tentu kita bukan berarti ingin menyaingi pihak-pihak tertentu, tapi ingin melakukan perbaikan dari sistem perobatan seperti swasta, tapi kita menjadi satu menjadi kekuatan bersama untuk memastikan produksi obat ada," jelasnya.

Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membagikan 300 ribu paket obat dan vitamin gratis bagi penderita covid-19 dengan gejala ringan dan orang tanpa gejala (OTG) mulai hari ini. Obat gratis akan didistribusikan ke daerah-daerah berisiko di Pulau Jawa dan Bali.

Setelah daerah Jawa-Bali, nantinya akan dibagikan juga 300 ribu paket obat bagi wilayah di luar Pulau Jawa. Paket obat ini dipastikan tidak diperjualbelikan.

"Negara hadir untuk rakyat. Kita mau rakyat segera sembuh dari covid-19. Kita mau rakyat tidak bingung ada isu kekurangan obat makanya kami penetrasi dengan paket obat secara gratis. Kita berharap rakyat sabar, kita akan hadir di rumah masing-masing," pungkasnya.

[Gambas:Video CNN]



(uli/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER