Sebelum Terima Tawaran Pekerjaan Cek Dulu Asuransinya

Indonesia tengah mengalami lonjakan kasus Covid-19 dan hingga saat ini sudah lebih dari 2,5 juta masyarakat yang terkonfirmasi positif.

Menurut Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI),Pandu Riono saat ini Indonesia sudah masuk gelombang kedua dan bersiap menuju puncaknya. Tentunya semakin banyak orang merasakan dampak dari pandemi ini dalam berbagai aspek, mulai dari sulitnya mencari pekerjaan, terkena PHK, hingga adanya pengurangan gaji ataupun tunjangan di tempat kerja.

Berdasarkan survei 'Mengupas Tren Talent Global' oleh Jobstreet selama masa pandemi COVID-19 tercatat angka pelamar kerja meningkat hingga 89 persen. Apabila dibandingkan dengan tahun lalu, angka kandidat yang aktif mencari pekerjaan pun meningkat dari 11 persen menjadi 51 persen. Mengutip Country ManagerJobstreet Indonesia, Faridah Lim jika sebelumnya satu lowongan pekerjaan dilamar oleh 300 hingga 400 pencari kerja, maka sekarang naik menjadi hampir 90 persen.

Namun, di balik betapa sulitnya mencari pekerjaan selama masa pandemi, masyarakat tidak disarankan untuk asal menerima setiap tawaran pekerjaan tanpa memahami detail pekerjaan serta kompensasi yang ditawarkan. Keputusan menerima suatu pekerjaan harus dipikirkan dengan matang karena bisa saja pekerjaan tersebut akan ditekuni dalam waktu yang lama.

Beberapa faktor yang dapat menjadi bahan pertimbangan tentunya gaji, jenjang karier dan lingkungan kerja. Namun, hak sebagai karyawan pun harus dipastikan terpenuhi, seperti tunjangan, jatah cuti serta fasilitas asuransi. Fasilitas asuransi yang diberikan oleh perusahaan dapat beragam, misalnya asuransi kesehatan kumpulan.

"Selain dari nama baik perusahaan, calon karyawan harus yakin bahwa perusahaan tersebut dapat membuka pintu bagi perkembangan karier kita. Tidak hanya itu, saat ini perusahaan juga berlomba-lomba untuk memberikan benefit bagi karyawan, seperti remunerasi yang kompetitif, kebijakan yang memudahkan karyawan dan asuransi kesehatan untuk melindungi karyawannya, terutama di tengah pandemi seperti ini," ujar HR Professional & Content Creator, Samuel Ray.

"Karyawan merupakan aset paling berharga yang mampu menentukan kesuksesan dari sebuah perusahaan. Selain penghasilan yang memadai dan lingkungan kerja yang nyaman, alangkah baiknya mendapatkan juga rasa aman dan nyaman melalui fasilitas asuransi kesehatan kumpulan yang disediakan oleh perusahaan," kata Head of Employee Benefits, Allianz Life Indonesia, Nicolaus Satya Bharata.

Foto: dok. Allianz

Sejak pandemi merebak, fasilitas asuransi kesehatan kumpulan yang diberikan oleh perusahaan bagi karyawan menjadi sangat penting, bahkan perlu diprioritaskan. Selain untuk dampak kesehatan, asuransi kesehatan kumpulan dapat melindungi karyawan dari kerugian finansial apabila harus keluar biaya besar untuk perawatan medis karena asuransi tersebut tidak hanya dapat melindungi karyawan saja, tetapi juga dapat melindungi pasangan dan anak di rumah.

Perusahaan manajemen aset Mercer mengeluarkan survei tentang gaji pekerja di Indonesia yang hasilnya mengatakan gaji pekerja diproyeksikan naik pada 2021 dengan rata-rata kenaikan sebesar 6,9 persen. Walaupun rata-rata gaji mengalami kenaikan per tahun, aspek lain yang mempengaruhi meningkatnya kebutuhan seperti inflasi juga perlu dipertimbangkan.

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi tahunan RI naik jadi 1,68% pada Mei 2021. Dengan adanya kenyataan tersebut, perusahaan diharapkan dapat tetap melakukan langkah alternatif untuk memberikan penghargaan serta dukungan emosional dan kesejahteraan karyawan mereka. Sehingga, ketersediaan asuransi kumpulan untuk karyawan dapat turut meringankan beban finansial terhadap risiko-risiko kesehatan yang ada.

"Di tengah pandemi ini, tersedianya fasilitas asuransi kesehatan kumpulan bagi karyawan dapat menjadi bentuk kepedulian dan tanggung jawab perusahaan terhadap kesejahteraan karyawan. Dengan demikian, karyawan pun akan terlindungi dan kualitas kerja dapat terjaga secara optimal demi mendukung tujuan organisasi," terang Nicolaus.

Menurut Samuel Ray, idealnya asuransi kesehatan kumpulan yang disediakan oleh perusahaan harus dapat meng-cover kebutuhan umum karyawan, seperti kebutuhan rawat jalan, rawat inap, perawatan gigi, kaca mata dan kehamilan.

Foto: dok. Allianz

Banyak manfaat yang dapat dirasakan oleh karyawan melalui asuransi kesehatan kumpulan. Melalui produk Smart Healthdari Allianz, proteksi dan perlindungan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan karyawannya dapat dipersiapkan misalnya untuk keperluan rawat inap dan pemeriksaan kesehatan.

Berbagai manfaat perlindungan dan proteksi kesehatan dapat dirasakan oleh karyawan dan keluarga hanya dengan menunjukkan kartu peserta Allianz di rumah sakit atau klinik jaringan Allianz. Dengan program ini, tidak hanya memberi manfaat perlindungan apabila karyawan atau keluarganya jatuh sakit, tetapi juga manfaat mulai dari pemeliharaan, pencegahan serta perawatan kesehatan mereka.

Untuk informasi lebih lanjut terkait produk asuransi kesehatan kumpulan Smart Health dari Allianz Indonesia, silakan mengunjungi laman ini.