Jokowi Minta Komitmen RI Sulap PLTU Jadi EBT Benar-benar Jalan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju untuk segera merealisasikan komitmen Indonesia berupa transisi energi dari pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berbasis batu bara menjadi energi baru terbarukan (EBT).

"Betul-betul harus menjadi komitmen kita bersama dan harus kita pastikan berjalannya investasi itu untuk menggeser pembangkit batu bara dan menggantikannya dengan energi baru terbarukan," kata Jokowi saat Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Rabu (17/11).

Tak hanya menyulap PLTU menjadi EBT, kepala negara juga ingin komitmen Indonesia untuk mengembangkan industri kendaraan dan baterai listrik berjalan dan membuahkan hasil. Bahkan, kalau bisa ditambah minat investasi dari investor ke industri ini.

Begitu pula dengan komitmen pembangunan kawasan industri hijau alias green industrial park di Kalimantan Utara. Rencananya, kawasan ini akan dibangun sebagai kawasan yang menggunakan energi hijau dan menghasilkan energi bersih juga.

"Agar betul-betul bisa direalisasikan dan dimulai," imbuhnya.

Menurut Jokowi, realisasi berbagai komitmen ini perlu dikejar karena ini menjadi bagian dari target besar Indonesia untuk melakukan pengembangan ekonomi hijau dan transisi energi fosil ke energi baru terbarukan.

Selain itu, komitmen ini sejatinya bukan sekadar target internal pemerintah, namun sudah diumumkan ke kancah internasional. Salah satunya di Konferensi Perubahan Iklim PBB COP26 di Glasgow, Skotlandia pada beberapa minggu lalu.

[Gambas:Video CNN]