Rupiah Loyo ke Rp14.357 di Awal Pekan Akibat Omicron

CNN Indonesia
Senin, 29 Nov 2021 09:14 WIB
Rupiah melemah 0,01 persen ke level Rp14.358 per dolar AS pada Senin (29/11) pagi akibat tertekan kekhawatiran pasar atas merebaknya varian covid omicron.
Rupiah melemah 0,01 persen ke level Rp14.358 per dolar AS pada Senin (29/11) pagi akibat tertekan kekhawatiran pasar atas merebaknya varian covid omicron. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah berada di level Rp14.358 per dolar AS pada Senin (29/11) pagi. Posisi ini melemah 1 poin atau 0,01 persen dari Rp14.357 per dolar AS pada Jumat (26/11).

Rupiah menguat bersama mayoritas mata uang Asia lain, seperti ringgit Malaysia 0,01 persen, won Korea Selatan 0,03 persen, yuan China 0,12 persen, peso Filipina 0,12 persen, dan dolar Singapura 0,13 persen.

Sementara dolar Hong Kong stagnan. Sedangkan baht Thailand melemah 0,27 persen dan yen Jepang minus 0,21 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mata uang utama negara maju juga bergerak variasi. Dolar Australia menguat 0,05 persen, dolar Kanada 0,38 persen, dan rubel Rusia 0,99 persen.

Namun, euro Eropa melemah 0,32 persen dan franc Swiss minus 0,29 persen. Sisanya, poundsterling Inggris stagnan.

Analis Pasar Uang Ariston Tjendra memperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp14.300 sampai Rp14.370 per dolar AS pada hari ini. Pergerakan mata uang Garuda akan terpengaruh kekhawatiran pasar terhadap kemunculan penyebaran covid-19 varian baru, omicron.

"Pasar terlihat berhati-hati melihat perkembangan kasus covid-19 ini dan lonjakan kasus di Eropa yang memicu lockdown," kata Ariston kepada CNNIndonesia.com.

Di dalam negeri, pergerakan rupiah kemungkinan masih dipengaruhi oleh dinamika pro-kontra dari Undang-Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

"Rupiah masih mendapatkan sentimen negatif dari peristiwa ini," pungkasnya.

[Gambas:Video CNN]



(uli/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER