PT AirAsia Indonesia Tbk akan membuka kembali semua rute yang sebelumnya diberhentikan pada September 2021 lalu. Saat ini, penerbangan AirAsia masih terbatas pada rute tertentu.
Head of Corporate Secretary Airasia Indonesia Indah Permatasari Saugi tak merinci kapan seluruh rute akan dibuka kembali. Hal yang pasti, rute yang sudah dibuka saat ini adalah Jakarta-Bali untuk pergi dan pulang (PP) sebanyak 28 kali seminggu.
Lalu, Jakarta-Lombok PP sebanyak tujuh kali seminggu, Jakarta-Medan PP sebanyak 14 kali seminggu, Jakarta-Padang PP tujuh kali seminggu, dan Jakarta-Pontianak PP tujuh kali seminggu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
Kemudian, Jakarta-Pekanbaru PP empat kali seminggu, Bali-Bandung PP tujuh kali seminggu, Bali-Surabaya PP empat kali seminggu, dan Medan-Yogyakarta PP tiga kali seminggu.
Indah menjelaskan pihaknya memberikan tambahan jatah bagasi gratis dari 15 kg menjadi 20 kg per penumpang. Hal ini demi meningkatkan permintaan layanan penerbangan Air Asia yang rendah di masa pandemi covid-19.
Bagasi ekstra 5 kg tersebut diberikan untuk pemesanan baru di platform AirAsia SuperApp dan semua agen penjualan tiket AirAsia.
"Penambahan ini dilakukan untuk menjawab kebutuhan pelanggan yang akan melakukan perjalanan bersama keluarga atau membawa oleh-oleh," kata Indah dalam keterbukaan Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Senin (3/1).
Selain itu, setiap penumpang juga dapat membawa barang bawaan (carry-on baggage) ke dalam pesawat dengan total berat 7 kg dengan ukuran dan jumlah sesuai ketentuan.
Lalu, perusahaan juga memberikan tes kesehatan rapid test antigen dan PCR murah untuk calon penumpang. Untuk harga rapid test antigen dibanderol mulai dari Rp35 ribu dan Rp220 ribu untuk PCR.
"(Kami) berharap bisnis perusahaan dapat segera pulih sehingga dapat berkontribusi lebih besar dalam memulihkan perekonomian masyarakat sebagai sarana transportasi udara pilihan," tutup Indah.
(wel/aud)