Menteri BUMN Erick Thohir memecat Direktur Energi Primer PLN Rudy Hendra Prastowo dan menunjuk Hartanto Wibowo sebagai penggantinya.
Itu imbas dari krisis batu bara di PLN yang mengancam pasokan listrik 10 juta pelanggan di Jawa, Madura dan Bali.
Dengan pemecatan ini, berikut susunan Direksi PLN yang baru:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Susunan Direksi PLN
1. Direktur Utama: Darmawan Prasodjo
2. Direktur Perencanaan Korporat: Evy Haryadi
3. Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan: Bob Saril
4. Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Sinthya Roesly
5. Direktur Manajemen Sumber Daya Manusia: Yusuf Didi Setiarto
6. Direktur Energi Primer: Hartanto Wibowo
7. Direktur Mega Proyek dan EBT: Wiluyo Kusdwiharto
8. Direktur Bisnis Regional Sumatera Kalimantan: Adi Lumakso
9. Direktur Bisnis Regional Jawa Madura dan Bali: Haryanto WS
10. Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara: Adi Priyanto
Sebagai informasi, PLN sekarang ini sedang mengalami defisit pasokan batu bara. Informasi itu disampaikan oleh Dirjen Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM Ridwan Djamaluddin awal tahun lalu.
Ia menambahkan defisit itu berpotensi mengancam pasokan listrik ke 10 juta pelanggan PLN di Jawa, Madura dan Bali. Demi mengatasi ancaman itu, pemerintah memutuskan untuk menutup keran ekspor batu bara sampai dengan 31 Januari mendatang.