Minyak Goreng Bungkus Sederhana Kosong Saat Mendag ke Pasar Makassar

CNN Indonesia
Kamis, 17 Feb 2022 11:16 WIB
Minyak goreng kemasan premium dan sederhana di pasar tradisional Makassar kosong saat Menteri Perdagangan M Lutfi meninjau Pasar Terong dan Pasar Pabaeng-baeng.
Stok minyak goreng kemasan premium dan sederhana di pasar tradisional Makassar kosong. Kekosongan terjadi saat Menteri Perdagangan M Lutfi meninjau Pasar Terong dan Pasar Pabaeng-baeng, Makassar pada Kamis (17/2). (ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA).
Makassar, CNN Indonesia --

Stok minyak goreng kemasan premium dan sederhana di pasar tradisional Makassar kosong. Kekosongan terjadi saat Menteri Perdagangan M Lutfi meninjau Pasar Terong dan Pasar Pabaeng-baeng, Makassar pada Kamis (17/2).

Saat berada di dua pasar tradisional itu Lutfi tak menemukan sama sekali stok kedua jenis minyak itu. Ia hanya menemukan harga minyak goreng jenis curah yang harganya masih dapat terjangkau oleh masyarakat.

"Jadi saya melihat pasar ini, minyak curah dengan harga terjangkau tetap ada, yang tidak ada adalah minyak paket premium dan paket sederhana ini yang tidak ada. Ini kelancaran operasinya terganggu, baru mulai lagi Selasa kemarin. Mudah-mudahan paket premium akan datang pada siang hari ini di pelabuhan dan saya akan meminta kepada distributor untuk menyebar pada kesempatan pertama," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lutfi menerangkan sejatinya stok minyak goreng saat ini tidak ada masalah. Menurutnya, kelangkaan hanya terjadi akibat penyesuaian harga selama dua minggu.

Itu mempengaruhi proses distribusi. Ia memastikan distribusi minyak goreng akan berjalan kembali sehingga tidak ada lagi kelangkaan minyak goreng.

"Saya pastikan distribusi jalan lagi dan pastikan barang ada. Di Kota Makassar ini ada tapi hanya untuk level curah dan harganya sudah mengikuti harga pemerintah yang semestinya akan mengikuti harga Rp11.500. Begitu distribusi jalan mulai Selasa kemarin, ini akan mengikuti harganya dan suplai akan normal lagi," jelasnya.

Harga eceran minyak goreng saat ini kata Lutfi belum dapat disamakan, karena suplainya belum stabil sehingga harganya eceran minyak goreng ini belum dapat samakan. Tapi, dia menyebutkan jika minggu depan suplai minyak goreng sudah berjalan seluruhnya.

"Kalau hitungan kita bulan Februari ini kita memerlukan sekitar 280 juta liter, sampai kemarin sudah terpenuhi sepertiganya. Jadi hampir 63 juta liter sudah jalan. Jadi dalam 12 hari ke depan sebelum akhir bulan keadaan akan normal," pungkasnya.

Sementara untuk gula,  Lutfi melihat stok masih aman. Tak hanya stok, harganya juga stabil di kisaran Rp13 ribu hingga Rp14 ribu per kilogram.

Dengan kondisi itu, ia meminta masyarakat di Makassar dan seluruh daerah di Indonesia timur tenang.

"Kalau Sulsel membaik, pasti seluruh provinsi di timur Indonesia akan ikut juga membaik," ujarnya.

[Gambas:Video CNN]



(mir/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER