DPR Ancam Jemput Paksa Mendag Untuk Rapat Harga Minyak Goreng

CNN Indonesia
Selasa, 15 Mar 2022 17:21 WIB
DPR mengancam akan menjemput paksa Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi jika tidak juga hadir dalam rapat untuk membahas persoalan minyak goreng.
DPR mengancam akan menjemput paksa Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi jika tidak juga hadir dalam rapat untuk membahas persoalan minyak goreng. (ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA).
Jakarta, CNN Indonesia --

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengancam bakal menjemput paksa Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi jika tidak juga hadir dalam rapat untuk membahas persoalan melonjaknya harga komoditas, khususnya minyak goreng yang sampai saat ini belum kunjung selesai.

"Apabila menteri perdagangan tidak hadir di rapat hari ini, akan ada undangan yang ketiga, jemput paksa," kata Wakil Ketua Komisi VI DPR Aria Bima lewat Rapat Kerja Gabungan DPR RI yang disiarkan secara daring lewat kanal YouTube, Selasa (15/3).

Hal ini disampaikan setelah Lutfi tidak dapat hadir dalam rapat gabungan tersebut karena rapat bersama dengan Menteri Perekonomian dan Menteri Perindustrian di Istana Presiden yang membahas agenda yang sama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hari ini hadir Menteri ESDM dan Menteri Pertanian, dan ada kesanggupan menteri perdagangan dan menteri perindustrian, dia tidak atau belum hadir karena masih ada rapat terbatas di istana presiden dengan materi yang sama," ujarnya.

Ia menilai permasalahan tersebut sudah terlalu lama ditunda. Tercatat, rapat hal terkait hal itu sudah pernah ditunda dua kali karena Lutfi tidak bisa hadir. Bhima mengkhawatirkan permasalahan harga komoditas tidak akan kunjung selesai tanpa partisipasi Lutfi.

"Saya kira warga publik akan melihat keseriusan kita mengenai hal yang terkait dengan persoalan rakyat mengenai harga komoditas ini karena mereka memang tidak akan bisa menyelesaikan," ujar Bhima.

"Sekali lagi saya yakin bahwa persoalan ini tidak akan selesai kalau kita tidak selesaikan secara komprehensif dari hulu sampai hilir," lanjutnya.

[Gambas:Video CNN]



(tdh/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER