RI Akan Dorong Pembentukan Ekosistem Digital

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan penyelenggaraan Digital Economy Working Group (DEWG) pada Presidensi G20 akan didorong untuk mewujudkan ekosistem digital yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan.

"Elevasi DEWG ini sangat timely karena selaras dengan pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. Berdasarkan laporan Bank Dunia 2021, Indonesia merupakan lima besar negara di dunia dengan tingkat penggunaan (teknologi digital) tertinggi," ungkap Airlangga, dikutip dari Antara, Kamis (17/3).

Menurut Airlangga, 80 persen waktu masyarakat Indonesia digunakan untuk memanfaatkan teknologi internet. Hal ini dilakukan dalam berkomunikasi, berselancar di media sosial, dan kegiatan lain.

Dalam Presidensi G20, kata Airlangga, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memiliki peranan penting dalam melakukan streamlining pembahasan isu transformasi ekonomi berbasis digital oleh working groups dan engagement groups.

Nantinya, Kominfo akan membawa tiga isu utama dalam DEWG 2022, yakni connectivity and post covid-19 recovery, digital skills and digital literacy, dan cross border data flow and data free flow with trust.

"Pemilihan isu prioritas yang terkait data juga harus dilakukan dengan cerdas karena data akan menjadi komoditas penting untuk informasi dan keputusan," ucap Airlangga.

Oleh karena itu, tata kelola data harus disusun agar aman dan bermanfaat. Menurut Airlangga, terdapat banyak peluang dari pemanfaatan internet yang produktif.

"Saya sampaikan dukungan penuh untuk peran DEWG dalam mendorong pembentukan deliverables konkret yang inklusif, memberdayakan masyarakat, dan berkelanjutan sebagai intensifikasi kolaborasi global untuk pemulihan ekonomi," pungkas Airlangga.

[Gambas:Video CNN]