Konsumsi Pertalite Naik 10 Persen di Hari Kedua Pertamax ke Rp12.500

CNN Indonesia
Senin, 04 Apr 2022 17:10 WIB
Pertamina mengakui terjadi kenaikan konsumsi Pertalite hingga 10 persen pada hari kedua kenaikan harga Pertamax.
Pertamina mengakui terjadi kenaikan konsumsi Pertalite hingga 10 persen pada hari kedua kenaikan harga Pertamax. (CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Pertamina Patra Niaga, anak perusahaan Pertamina bidang bahan bakar, mengungkapkan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) Pertalite naik hingga 10 persen pada Sabtu (2/4). Ini terjadi setelah pemerintah resmi menaikkan harga Pertamax menjadi Rp12.500 hingga Rp13.000 per liter pada Jumat (1/4).

Meski demikian, perseroan mengaku bahwa kenaikan konsumsi Pertalite hanya terjadi pada Sabtu, sementara pada Jumat dan Minggu konsumsinya mulai landai.

"Jumat itu peningkatan tidak signifikan, Sabtu lebih kurang sempat naik 10 persen. Namun minggu sudah turun kembali. Kita akan lihat dalam 1-2 minggu ke depan untuk melihat trennya," kata Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting kepada CNNIndonesia.com, Senin (4/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Irto menjelaskan bahwa alasan Pertalite mengalami lonjakan konsumsi pada hari tersebut lantaran aktivitas masyarakat mulai meningkat jelang memasuki bulan suci Ramadan.

"Mobilitas masyarakat juga lumayan padat pada Jumat-Sabtu menjelang Ramadan. Hampir semua jalanan juga macet," katanya.

Walau begitu, ia tak memungkiri bahwa kenaikan konsumsi Pertalite juga disebabkan oleh aksi panic buying masyarakat yang mengira harga Pertalite menyusul kenaikan harga Pertamax.

"Sebagian masyarakat mengira ada kenaikan pertalite, kemungkinan ada juga (panic buying), tapi sekarang kan sudah kembali landai," imbuhnya.

Untuk mengantisipasi hal tersebut terulang kembali, Irto mengungkapkan bahwa pihaknya akan memasok Pertalite sesuai kebutuhan masyarakat apabila dibutuhkan. Tak hanya itu, Pertamina juga terus berupaya memberikan edukasi tentang pentingnya menggunakan bahan bakar non subsidi.

"Kami siapkan sesuai kebutuhan dan kami juga akan edukasi dan sosialisasi atas penggunaan BBM nonsubsidi," pungkasnya.

[Gambas:Video CNN]



(fry/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER