Kripto Meradang, Bitcoin Masih Obral US$19 Ribuan per Koin
Harga kripto meradang dalam 24 jam terakhir. Mata uang digital dengan kapitalisasi pasar terbesar, yaitu bitcoin, jatuh 3,64 persen semalaman atau 2,01 persen selama sepekan jadi US$19.866 per keping.
Penurunan harga kripto juga dialami ethereum yang jatuh 5,82 persen semalaman atau 5,07 persen dalam sepekan menjadi US$1.088 per keping.
BNB dan binance USD juga jatuh masing-masing 3,57 persen dan 0,05 persen menjadi US$224,54 per keping dan US$0,9994 per keping.
Lihat Juga : |
XRP dan cardano juga merosot 2,95 persen dan 4,64 persen. Saat ini, XRP dibanderol US$0,3163 per keping, dan cardano dihargai US$0,4375 per keping.
Sementara itu, solana melorot 5,26 persen menjadi US$33,80 per keping. Diikuti dogecoin yang terjun bebas 6,02 persen menjadi US$0,0621 per keping.
Saat ini, kripto masih dilarang sebagai alat bayar di Indonesia. Namun, kripto termasuk komoditas bursa berjangka, sehingga tidak masalah selama digunakan sebagai investasi maupun komoditas yang diperjualbelikan oleh para pelaku pasar.
Lihat Juga : |
Aset kripto diatur oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan lewat Peraturan Bappebti No 2 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pasar Fisik Komoditi di Bursa Berjangka.
Selain itu, aturan kripto juga tercantum dalam Peraturan Bappebti Nomor 8 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perdagangan Pasar Fisik Aset Kripto (Crypto Asset) di Bursa Berjangka.