AirAsia Janjikan Gaji Rp10 Juta untuk Kurir Antar Makanan dan Barang

AirAsia menawarkan gaji Rp10 juta per bulan dan status karyawan tetap untuk seluruh pengemudi online pengantaran makanan (AirAsia Food) dan barang (AirAsia Xpress).

Perusahaan maskapai penerbangan murah itu mengklaim menjadi yang pertama memberi status karyawan tetap dan upah minimum yang tinggi untuk pengemudi online.

CEO AirAsia Tony Fernandes mengatakan kebijakan ini diambil perusahaan sebagai komitmen menciptakan stabilitas pekerjaan yang lebih baik kepada pengendara online-nya.

"Ini berlaku di semua unit bisnis Capital A, termasuk airasia Super App. Sama seperti penangan awak kabin, dan pilot kami yang merupakan tulang punggung bisnis penerbangan kami, pekerja ini adalah pahlawan dari operasi pengiriman kami," ujar Tony melalui keterangan resmi yang dikutip dari lamanairasia.com, Jumat (5/8).

Dengan menjadi karyawan tetap, maka seluruh pengemudi AirAsia Food dan AirAsia Xpress akan menikmati segudang fasilitas, seperti asuransi kesehatan yang mencakup istri dan anak, cuti tahunan, serta tunjangan perjalanan.

Untuk tunjangan perjalanan diberikan sama seperti yang diterima karyawan penerbangan dengan skema e-kupon.

Selain itu, perusahaan juga menjamin pendapatan pengemudi minimum 3.000 ringgit Malaysia atau sekitar Rp10 juta per bulan (asumsi kurs Rp3.343 per 1 RM). Pengemudi juga masih bisa mendapat insentif tambahan berdasarkan kinerjanya.

"Kami tidak percaya pada staf kontrak dan sekarang akan mempekerjakan semua pengendara sebagai karyawan tetap, menerima manfaat yang sama yang diterima setiap Allstar, di atas manfaat luar biasa dari masing-masing AirAsia Food & AirAsia Xpress," jelasnya.

Perusahaan juga memfasilitasi pelatihan mengemudi dan perlindungan kecelakaan secara gratis. Lalu, AirAsia juga memberikan kesempatan pengemudi ini untuk mengembangkan karirnya.

"Dari pengendara pengiriman, mereka dapat menjadi awak kabin, pilot, analis data, pemasar digital, bagian dari kantor perusahaan, kemungkinannya tidak terbatas," pungkas Tony.

[Gambas:Video CNN]