PT Petrosea Tbk (PTRO) mengumumkan kesepakatan kontrak bersama anak usaha yang dimiliki sepenuhnya, PT Karya Bhumi Lestari (KBL) dengan PT Indo Bara Pratama (IBP) perihal proyek pertambangan di Kutai Kartanegara.
Kedua pihak akan melakukan kerja sama, tepatnya di area tambang yang berlokasi di Kembang Janggut, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Kesepakatan kontrak sebesar Rp2,89 triliun ini disepakati untuk jangka waktu lima tahun.
Dengan perolehan kontrak ini, Petrosea diketahui terus melakukan ekspansi bisnis di jasa pertambangan batubara yang melengkapi pengembangan diversifikasi di pertambangan mineral seperti pertambangan bauksit, nikel dan khususnya emas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami percaya, bahwa melalui ekspansi bisnis yang terus kami lakukan, Petrosea akan semakin berkembang menjadi sustainable resource company yang mendukung pengembangan sektor pertambangan di Indonesia," ujar Presiden Direktur Petrosea, Romi Novan Indrawan dalam pernyataan tertulis, Jumat (16/9).
Dalam menjalankan usahanya, Petrosea didukung penuh oleh Haji Romo Nitiyudo Wachjo yang merupakan pemilik dari mayoritas saham salah satu tambang emas terbesar di Indonesia, PT Nusa Halmahera Minerals dan PT Caraka Reksa Optima yang merupakan pemegang saham utama PT Petrosea Tbk.
Diketahui, Petrosea merupakan perusahaan multi-disiplin yang bergerak di bidang kontrak pertambangan, rekayasa, pengadaan dan konstruksi, serta jasa minyak dan gas bumi dengan jejak langkah di Indonesia selama lebih dari 50 tahun.
Keunggulan Petrosea terletak pada kemampuan untuk menyediakan jasa pertambangan terpadu pit-to-port, kemampuan rekayasa dan konstruksi yang terintegrasi serta jasa logistik, dengan selalu berkomitmen penuh terhadap penerapan keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan, manajemen mutu dan integritas bisnis.
Pada 1990, Petrosea menjadi perusahaan rekayasa dan konstruksi Indonesia pertama yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (IDX: PTRO). Petrosea didukung penuh oleh pemegang saham utamanya, PT Caraka Reksa Optima, perusahaan Indonesia yang menjalankan kegiatan usaha di bidang aktivitas keuangan dan asuransi, serta aktivitas professional, ilmiah dan teknis.
(osc)