Gubernur BI Wanti-wanti Ancaman Stagflasi

CNN Indonesia
Kamis, 13 Okt 2022 14:21 WIB
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengklaim potensi stagflasi saat ini menjadi ancaman negara-negara di dunia.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengklaim potensi stagflasi saat ini menjadi ancaman negara-negara di dunia. (Dokumentasi: BI/Istimewa).
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengklaim potensi stagflasi saat ini menjadi ancaman negara-negara di dunia. Oleh karena itu, ia memastikan Pertemuan Ke-4 Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG) G20 akan membahas hal tersebut.

"Kita mengatasi secara bersama koordinasi dunia di antara G20 untuk mitigasi risiko stagflasi," kata Perry jelang Pertemuan ke-4 FMCBG G20 di Washington DC, AS, seperti dikutip dari Antara Kamis (13/10).

Ia juga memastikan koordinasi kebijakan makro dan moneter yang sedang menjadi pembahasan akan terus dilakukan. Hal itu demi mencegah pelemahan ekonomi tidak disertai dengan kenaikan harga atau inflasi yang dapat memberatkan masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya FMCBG akan membahas mitigasi risiko dari luka memar efek pandemi terhadap berbagai dunia usaha. Selain itu, FMCBG juga akan membahas kerja sama dalam bidang pembayaran antarnegara dan mata uang digital bank sentral (CBDC).

Perry menambahkan agenda lainnya adalah inklusi keuangan, pembiayaan hijau, serta perpajakan internasional yang sudah menjadi pembahasan utama selama tiga pertemuan FMCBG Presidensi G20 Indonesia 2022.

Ia pun memastikan Presidensi G20 Indonesia terus menyuarakan pentingnya kerja sama serta kesepahaman di tengah berbagai risiko yang dapat mengganggu potensi perekonomian dunia. Apalagi, sudah banyak kemajuan yang didapat.

"Kebersamaan di G20 menjadi penting karena penanganan kebijakan makro ekonomi global saat ini banyak memperlihatkan kemajuan, terutama untuk mitigasi risiko dalam jalur keuangan," kata Perry.

Dalam FMCBG ini sejumlah menteri keuangan maupun gubernur bank sentral G20 menghadiri pertemuan secara langsung. Pertemuan itu dilaksanakan selama empat kali pada Presidensi G20 Indonesia 2022 untuk merumuskan sejumlah pandangan.

Sebelumnya pertemuan pertama FMCBG pada Presidensi G20 Indonesia berlangsung pada Februari 2022 di Jakarta dan pertemuan ketiga pada Juli 2022 berlangsung di Nusa Dua, Bali.

[Gambas:Video CNN]



(mrh/dzu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER