Harga Emas Antam Macet di Rp940 Ribu per Gram

CNN Indonesia
Rabu, 19 Okt 2022 09:07 WIB
Harga emas Antam tertahan di level Rp940 ribu per gram pada perdagangan Rabu (18/10) pagi.
Harga emas Antam tertahan di level Rp940 ribu per gram pada perdagangan Rabu (18/10) pagi. Ilustrasi. (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA).
Jakarta, CNN Indonesia --

Harga emas PT Aneka Tambang (Persero) alias Antam berada di level Rp940 ribu per gram pada Rabu (18/10) ini. Harga emas terpantau stagnan dari perdagangan sebelumnya.

Begitu juga dengan harga pembelian kembali (buyback) yang tidak mengalami perubahan dari perdagangan sebelumnya, yakni di level Rp822 ribu per gram.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp520 ribu, 2 gram Rp1,82 juta, 3 gram Rp2,70 juta, 5 gram Rp4,47 juta, 10 gram Rp8,89 juta, 25 gram Rp22,11 juta, dan 50 gram Rp44,14 juta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, harga emas seberat 100 gram senilai Rp88,21 juta, 250 gram Rp220 juta, 500 gram Rp440,32 juta, dan 1 kilogram Rp880,6 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sedangkan, pembeli yang tidak menyertakan NPWP dikenakan potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX menguat 0,07 persen menjadi US$1.657 per troy ons. Sejalan, harga emas di perdagangan spot juga menguat 0,03 persen ke US$1.652,64 per troy ons pagi ini.

Analis DCFX Lukman Leong memperkirakan harga emas internasional masih bakal menguat karena pelemahan dolar AS.

"Namun sentimen risk on yang kuat di bursa di tengah rilis pendapatan korporasi membuat investor lebih fokus ke stock markets dan ini membatasi kenaikan emas," ujarnya kepada CNNIndonesia.com.

Hari ini, Lukman memproyeksi harga emas internasional berada dalam rentang support US$1.640 per troy ons dan resistance US$1.660 per troy ons.

[Gambas:Video CNN]



(fby/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER