Pelabuhan Patimban Gandeng Mitra Asing Operasikan Terminal Peti Kemas

CNN Indonesia
Jumat, 21 Okt 2022 16:45 WIB
PT Pelabuhan Patimban Internasional (PPI) bakal bekerja sama dengan mitra internasional dalam mengoperasikan terminal peti kemas.
PT Pelabuhan Patimban Internasional (PPI) bakal bekerja sama dengan mitra internasional dalam mengoperasikan terminal peti kemas. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Pelabuhan Patimban Internasional (PPI) bakal bekerja sama dengan mitra internasional dalam mengoperasikan terminal peti kemas.

Saat ini, PPI sedang dalam proses memilih mitra strategis internasional untuk mengoperasikan terminal peti kemas tersebut. Selanjutnya PPI bersama mitra strategis terpilih akan menyiapkan peralatan yang dibutuhkan untuk mengoperasikan terminal peti kemas.

Mengutip pernyataan resmi PPI pada Jumat (21/10), mitra strategis yang saat ini dalam proses seleksi adalah perusahaan yang sudah memiliki pengalaman mengelola pelabuhan internasional, memiliki jaringan luas serta berstandar operasi Internasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terminal peti kemas direncanakan beroperasi pada 2024 dengan kapasitas terpasang di tahap I-1 sebesar 525 ribu teus.

Direktur Utama PPI Fuad Rizal menjelaskan saat ini pekerjaan konstruksi tahap I-1 telah selesai. Awal tahun depan, pembangunan tahap I-2-1 baik untuk terminal kendaraan maupun terminal peti kemas akan dimulai.

Selain itu, akan dilakukan pekerjaan dregding untuk menambah kedalaman dari 10 meter menjadi 14 meter dan pembangunan jalan tol sepanjang 37,5 km dari Jalan Tol Cipali dengan akses langsung ke Pelabuhan Patimban. Keberadaan jalan tol ini akan memangkas waktu tempuh dari kawasan industri sekitar Patimban.

[Gambas:Video CNN]

Sementara itu, PPI bekerja sama dengan anak perusahaan Toyota Tsusho Corporation, PT Patimban International Car Terminal (PICT) untuk mengoperasikan terminal kendaraan. Terminal kendaraan sudah mulai dioperasikan oleh PICT sejak Desember 2021 dan sudah melayani lebih dari 150.000 unit CBU dan alat berat untuk tujuan pasar ekspor, impor dan domestik per September 2022.

Infrastruktur Pelabuhan Patimban dibangun melalui kerjasama pemerintah Indonesia dengan Jepang melalui Japan International Cooperation Agency (JICA) dengan memberikan pinjaman lunak.

(fby/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER