Bahlil Klaim Investasi Rp200 T Segera Parkir di IKN

CNN Indonesia
Senin, 24 Okt 2022 17:20 WIB
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengklaim investasi senilai Rp200 triliun akan masuk ke IKN Nusantara pada tahap pertama.
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengklaim investasi senilai Rp200 triliun akan masuk ke IKN Nusantara pada tahap pertama. Ilustrasi. (AFP/Adek Berry).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengklaim investasi senilai Rp200 triliun akan masuk ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Jumlah itu, kata Bahlil, akan membangun proyek di IKN pada tahap pertama. "Angkanya tidak mengecewakan," imbuhnya dalam pemaparan investasi kuartal III-2022 di kantor BKPM, Senin (24/10).

"Artinya, saya mau sampaikan bahwa minimal Rp200 triliun akan bisa kita wujudkan dalam pembangunan proyek IKN di tahap pertama," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia, angka investasi tersebut berasal dari penawaran investor kepada pemerintah. Ada juga investor yang menyampaikan minat dan penawaran langsung untuk masuk ke IKN kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Beberapa negara sudah menyampaikan penawarannya kepada kami, bahkan sebagian sudah saya bawa ke bapak Jokowi. Tetapi sekali lagi, angka detailnya nggak boleh saya sampaikan, terkecuali sudah ada semi kontrak, baru kami bisa ngomong," jelasnya.

Bahlil memberikan bocoran beberapa negara yang sudah menyampaikan penawaran adalah China, Korea Selatan, Taiwan, serta beberapa negara di Eropa.

Sampai saat ini, penawaran para investor asing tersebut masih terus dikaji oleh pemerintah. "Jadi mereka itu yang ingin dan sudah menyampaikan penawarannya kepada kami," ungkapnya.

Sementara, tahun depan salah satu negara yang ditargetkan bisa masuk ke IKN adalah Uni Emirat Arab (UEA) dengan nilai investasi mencapai US$20 miliar atau Rp311,26 triliun (asumsi kurs Rp15.563 per dolar AS).

"Kami targetkan 2023 ini secercah harapan sudah mulai bagus, karena mereka (UEA) akan masuk di IKN. IKN itu gede sekali yang sudah firm US$ 20 miliar, yang sudah oke mereka akan masuk di IKN dan beberapa investasi di sektor yang lain," pungkasnya.

[Gambas:Video CNN]



(ldy/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER