Heboh Harga Tiket Kereta Api Naik Dibantah KAI

CNN Indonesia
Rabu, 26 Okt 2022 14:14 WIB
PT KAI membantah kabar heboh yang menyebutkan rencana kenaikan harga tiket kereta api (KA) jarak jauh.
PT KAI membantah kabar heboh yang menyebutkan rencana kenaikan harga tiket kereta api (KA) jarak jauh. (CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

PT KAI (Persero) membantah kabar heboh yang menyebutkan rencana kenaikan harga tiket kereta api (KA) jarak jauh.

"KAI menegaskan bahwa tidak ada kenaikan tarif kereta api. Tarif KA Komersial sifatnya fluktuatif menyesuaikan dengan demand dari pelanggan," ungkap Kepala Humas KAI Joni Martinus kepada CNNIndonesia.com, Rabu (26/10).

Ia juga memastikan tarif KA selalu berada dalam tarif batas bawah (TBB) hingga tarif batas atas (TBA) yang telah ditetapkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun untuk KA yang sifatnya Public Service Obligation (PSO), tarifnya selalu tetap sesuai dengan tarif yang telah ditentukan oleh pemerintah.

Untuk memberikan alternatif, KAI juga menjual tiket ke berbagai tujuan dalam berbagai kelas dan subkelas. Hal ini dilakukan agar pelanggan dapat memilih tarif yang diinginkan sesuai dengan kebutuhannya.

"KAI juga menyediakan tarif khusus di mana pelanggan dapat membeli tiket dengan tarif lebih murah khusus untuk rute dan KA-KA tertentu," imbuh dia.

Joni menyebut tiket KA dapat dibeli melalui aplikasi KAI Access atau loket stasiun maksimal dua jam sebelum keberangkatan.

Ia menambahkan dalam rangka untuk memberikan kemudahan bagi pelanggan, KAI juga rutin menyediakan event promo diskon tiket serta menyediakan tarif reduksi bagi lansia, infant, wartawan, dan berbagai instansi lainnya.

Sebelumnya, akun Twitter @sahabat_kereta menuliskan bahwa tarif KA komersil dalam waktu dekat akan naik. Kenaikan tarif tersebut naik kisaran 6-15 persen.

"Siap-siap tarif kereta api komersil dalam waktu dekat akan mengalami kenaikan harga," tulis akun tersebut.

Sahabat Kereta juga berharap kenaikan harga tiket bisa diimbangi dengan peningkatan kualitas pelayanan.

[Gambas:Video CNN]



(mrh/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER