Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mendorong pengembangan wisata religi dan bahari di Morotai, Maluku Utara.
Sandiaga menilai, keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) membuka potensi ekonomi yang besar bagi Morotai. Untuk itu, dia mengajak Ikatan Keluaga Alumni Universitas Khairun (Unkhair) di Maluku Utara untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul sebagai upaya penciptaan lapangan kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
"Saya memiliki harapan agar Unkhair bisa berkolaborasi dengan program-program kita untuk mencetak entrepreneur-entrepreneur baru, karena UMKM itu mencetak 97 persen dari lapangan kerja kita," kata Sandiaga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Sandiaga, diperlukan SDM unggul untuk mengelola KEK di Morotai. Hal ini yang dapat menjadi peran strategis Unkhair.
"Saya melihat bahwa Morotai sebenarnya sudah memiliki potensi yang luar biasa dengan adanya KEK, dengan adanya kawasan ekonomi strategis nasional, ini pencapaian yang luar biasa, memang setelah pandemi ini harus kita tingkatkan secara optimal," kata Sandiaga.
Pada kesempatan yang sama, Sandiaga juga menyampaikan apresiasi atas fasilitas yang tersedia di Masjid Raya Baiturrahman Morotai. Terlebih, tempat ibadah yang juga merupakan kawasan wisata religi itu juga sangat bersih.
Sandiaga berharap, kawasan wisata religi di Masjid Raya Baiturrahman Morotai dapat menjadi tempat kegiatan keagamaan regional yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi. Sehingga, tercipta peluang usaha dan lapangan kerja yang luas.
"Ini bisa menjadi tujuan wisata religi yang dikombinasikan dengan wisata bahari, apalagi sudah dilengkapi auditorium yang besar. Kita bisa mengundang event-event berbasis regional, yang berbasis MICE. Terpikir oleh saya jika ada Islamic Ekonomi Forum yang bisa kita laksanakan di sini untuk menggali potensi Morotai, karena ini ada fasilitas yang sangat memadai," kata Sandiaga.
(rea)