Singapura Buka Lowongan Besar-besaran untuk Nakes RI

Singapura membuka lowongan kerja besar-besaran bagi tenaga kesehatan Indonesia untuk posisi healthcare assistant (HCA), enrolled nurse (EN) dan registered nurse (RN).

Dirjen Binapenta dan PKK Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Suhartono mengungkapkan lowongan ini tersedia baik di rumah sakit atau fasilitas kesehatan milik Singapura.

"Saat ini, terdapat permintaan riil berupa job order untuk tiga jabatan sektor kesehatan yang akan bekerja pada pemberi kerja berbadan hukum, yakni di Rumah Sakit maupun fasilitas kesehatan milik Singapura. Job order tersebut telah diverifikasi di KBRI Singapura, " ujar Suhartono melalui keterangan tertulis, Selasa (13/12).

Menurutnya, selama ini lapangan pekerjaan di sektor kesehatan belum banyak diisi oleh pekerja migran Indonesia (PMI). Hal ini karena kandidat harus mengenyam pendidikan kesehatan di lembaga pendidikan Singapura atau kandidat lulus Singapura Nursing Board (SBN) Exam.

Selain itu, belum ada proses rekrutmen yang masif bagi tenaga kesehatan Indonesia untuk bekerja di Singapura.

Padahal, Suhartono menyebutkan Singapura membutuhkan kurang lebih 24 ribu tenaga kesehatan hingga 2030. Oleh sebab itu, Negeri Jiran itu harus terbuka terhadap tenaga kesehatan asing.

Ia menilai Singapura memerlukan tenaga kesehatan asing untuk dapat memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan di negaranya.

"Hingga saat ini, Agensi telah menjalin kerja sama dengan tiga P3MI dan Agensi menyatakan kesediaannya untuk bekerja sama dengan lebih banyak P3MI, " ujarnya.

Adapun peluang kerja ini diungkapkan Kemnaker usai berdiskusi dengan Ministry of Health Holding (MoHH) dan Singapore Nursing Board, serta Konsil Keperawatan Indonesia, Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), dan Kementerian Kesehatan hari ini.

Selain peluang kerja bagi nakes, untuk pertama kalinya akan dilaksanakan SNB Exam di Indonesia pada 14 Desember 2022.