5 Konglomerat dengan Kenaikan Harta Terbesar 2022

CNN Indonesia
Selasa, 27 Des 2022 08:35 WIB
Gelar konglomerat dunia masih menjadi perburuan jelang 2022 berakhir. Nama bos Twitter, Elon Musk terdepak dari posisi sebagai taipan paling tajir se-dunia.
Gelar konglomerat dunia masih menjadi perburuan jelang 2022 berakhir. Nama bos Twitter, Elon Musk terdepak dari posisi sebagai taipan paling tajir se-dunia. (AFP/ERIC PIERMONT).
Jakarta, CNN Indonesia --

Gelar konglomerat dunia masih menjadi perburuan jelang 2022 berakhir. Nama bos TwitterElon Musk terdepak dari posisi sebagai taipan paling tajir se-dunia.

Pada awal Desember, Forbes merilis daftar crazy rich dunia yang menempatkan Elon Musk sebagai orang terkaya dunia dengan harta US$219 miliar (Rp3.423 triliun) menggeser takhta Bos Amazon Jeff Bezos yang hartanya turun dari US$177 miliar menjadi US$171 miliar.

Namun, posisi Elon Musk sebagai orang terkaya di dunia kini diambil alih oleh taipan mode asal Prancis Bernard Arnault dan keluarga. Bernard Arnault dan keluarga melesat langsung dua posisi dari urutan ketiga ke nomor satu mengungguli Elon Musk dan Jeff Bezos.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut data konglomerat dengan kenaikan harta terbesar pada 2022 berdasarkan data real time Forbes pada Senin (26/12):

1. Bernard Arnault & keluarga

Bernard Arnault mengawasi gurita bisnis LVMH dari sekitar 70 merek fashion dan kosmetik, termasuk Louis Vuitton dan Sephora. Kekayaan Arnault pada awal Desember sebesar US$158 miliar, kini meroket menjadi US$176,6 miliar atau setara Rp2.762 triliun. Bahkan, nilai kekayaan itu meningkat pesat dari US$150 miliar pada tahun lalu.

Kerajaan bisnis LVMH meluas pada Januari 2021 ketika Arnault dan keluarga mengakuisisi toko perhiasan Amerika Serikat (AS) Tiffany & Co seharga US$15,8 miliar. Nilai tersebut diyakini menjadi akuisisi merek mewah terbesar yang pernah ada.



2. Elon Musk

Harta Elon Musk sebesar US$219 miliar atau setara Rp3.423 triliun pada awal Desember ini menguap cukup banyak sehingga posisinya turun ke urutan kedua konglomerat terkaya dunia. Kekayaan Musk saat ini menjadi US$146,5 miliar saja alias setara Rp2.291 triliun.

Forbes bahkan menyebut Musk sebagai miliarder paling rugi tahun ini karena kehilangan hartanya sampai US$115 miliar. Saham Tesla miliknya turun 60 persen dan Musk diklaim menghabiskan terlalu banyak uang untuk perusahaan yang baru diakuisisinya, yakni Twitter.

3. Gautam Adani

Gautam Adani sukses merangsek ke urutan tiga besar konglomerat dengan kenaikan harga terbesar sepanjang 2022. Padahal di awal Desember harta Adani hanya US$90 miliar sebelum melesat ke US$121,4 miliar atau setara Rp1.898 triliun. Bahkan, tahun lalu harta Adani hanya US$50,5 miliar.

Gautam Adani adalah Bos Adani Group yang berfokus dengan bisnis di pelabuhan, bandara, pembangkit listrik dan transmisi, energi hijau, minyak nabati, semen, real estate, dan masih banyak lagi. Konglomerat India ini bahkan tercatat sebagai penguasa Pelabuhan Mundra yang berstatus pelabuhan terbesar di India.

Adani juga mengakuisisi 74 persen saham di Bandara Internasional Mumbai alias bandara kedua tersibuk di India. Pada 2022 ini, Adani juga mengakuisisi aset Swiss Holcim senilai US$10,5 miliar dan menjadikannya sebagai pemilik perusahaan produsen semen terbesar kedua di India.

Di lain sisi, Adani bercita-cita untuk menjadi produsen energi hijau terbesar di dunia. Bahkan, konglomerat India itu mengatakan bakal berinvestasi hingga US$70 miliar untuk proyek energi baru dan terbarukan (EBT).

4. Jeff Bezos

Bos Amazon Jeff Bezos harus menerima kenyataan pahit tersingkir dari peringkat pertama orang kaya dunia. Bahkan, posisinya di tiga teratas digantikan oleh nama baru, seperti Gautam Adani. Harta Bezos pada awal Desember ada US$171 miliar sebelum anjlok ke US$108,5 miliar saat ini atau setara Rp1.696 triliun.

Sama seperti Elon Musk, Jeff Bezos menjadi salah satu miliarder yang hartanya banyak menguap tahun ini. Forbes mencatat pundi-pundi uang milik Bos Amazon tersebut berkurang lebih dari US$80 miliar selama tahun ini.

5. Warren Buffett

Dikenal sebagai "Oracle of Omaha," Warren Buffett adalah salah satu investor paling sukses sepanjang masa. Pada awal Desember, Buffett mengantongi kekayaan senilai US$118 miliar dan bertengger di posisi lima.

Meski posisinya di nomor lima daftar konglomerat terkaya dunia belum tergantikan, harta kekayaan Warren Buffett tercatat menurun. Saat ini, CEO Berkshire Hathaway itu hanya mencatat pundi-pundi uang sebesar US$106,3 miliar atau setara Rp1.661 triliun.

[Gambas:Video CNN]



(skt/dzu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER