Rupiah Menguat ke Rp15.534 Usai Tahun Baru

Nilai tukar rupiah bertengger di posisi Rp15.534 per dolar AS pada Senin (2/1) pagi. Mata uang Garuda menguat 39 poin atau plus 0,25 persen dibandingkan penutupan 2022 di Rp15.572 per dolar AS.

Sementara itu, mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau melemah.

Baht Thailand stabil, dolar Hong Kong minus 0,04 persen, dolar Singapura turun 0,06 persen, won Korea Selatan ambruk 0,64 persen. Sedangkan yen Jepang menguat 0,12 persen.

Mata uang utama negara maju mayoritas menguat. Poundsterling Inggris menguat 0,04 persen, euro Eropa melemah 0,07 persen, franc Swiss plus 0,01 persen, dolar Australia turun 0,06 persen, dan dolar Kanada tumbuh 0,18 persen.

Senior Analis DCFX Lukman Leong memperkirakan rupiah bergerak datar di awal perdagangan karena aktivitas perdagangan banyak yang belum buka usai tahun baru.

"Namun, investor akan mencermati data inflasi Indonesia Desember yang diperkirakan sedikit meningkat dan ini dapat menekan rupiah," katanya kepada CNNIndonesia.com.

Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp15.500 sampai Rp15.650 per dolar AS pada hari ini.

[Gambas:Video CNN]