Perusahaan media dan penerbitan asal Amerika Serikat News Corp akan memutus hubungan kerja (PHK) terhadap 1.250 karyawan atau 5 persen dari jumlah total pekerja.
Perusahaan milik Rupert Murdoch itu melakukan PHK setelah merugi imbas penurunan kinerja dari seluruh bisnisnya.
Perusahaan juga mengatakan telah mengeluarkan US$6 juta untuk bergabung dengan Fox Corp. Namun, rencana itu dibatalkan oleh Rupert Murdoch.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemerosotan belanja iklan oleh bisnis yang terkena dampak kenaikan inflasi dan suku bunga yang lebih tinggi telah merusak salah satu sumber pendapatan utama bagi perusahaan seperti News Corp.
"Lonjakan suku bunga dan inflasi akut berdampak nyata pada semua bisnis kami," kata Chief Executive Robert Thomson seperti dikutip dari CNN Business, Jumat (10/2).
Untuk mengatasi perlambatan, Thomson mengatakan ada sejumlah inisiatif yang sedang dilakukan, termasuk PHK. PHK akan dilakukan di semua bisnis dan menghasilkan penghematan tahunan minimal US$130 juta.
Pendapatan iklan News Corp pada kuartal II 2022 lalu turun 10,6 persen menjadi US$464 juta.
Sementara, saham perusahaan turun hampir 3 persen dalam perdagangan diperpanjang Kamis (9/2) lalu.