Bea Cukai Klaim Surat Viral Dosa Pejabat dari Pegawai Milenial 'Fake'

CNN Indonesia
Selasa, 28 Mar 2023 20:30 WIB
Direktur Jenderal Bea Cukai Askolani mengklaim isi surat viral pegawai milenial Bea Cukai Kualanamu palsu (fake).
Direktur Jenderal Bea Cukai Askolani mengklaim isi surat viral pegawai milenial Bea Cukai Kualanamu palsu (fake). (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia --

Direktur Jenderal Bea Cukai Askolani mengklaim isi surat viral pegawai milenial Bea Cukai Kualanamu palsu (fake). Pasalnya, tidak ditemukan pelanggaran seperti yang dituduhkan.

"Setelah kita telusuri, itu tidak kita temukan ... setelah kita cari info itu, malah hilang. Makanya validitas, dan fotonya pun pakai foto orang, foto fake," ungkapnya di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) DJBC, Kawasan Industri Jababeka III, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (28/3).

Kendati, Askolani menegaskan DJBC tidak akan membiarkan jika benar ada pelanggaran. Ia menyebut pihaknya akan mengejar dugaan pelanggaran tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau kita dapat info itu pasti akan kita kejar, gak akan kita biarkan kalau memang ada salah, tapi kemudian itu kita lihat fotonya dimanipulasi. Itu kita lihat konsisten dan keseimbangan, tapi semua masukan akan kita follow up untuk kebaikan negara kita," sambung Askolani.

Di lain sisi, Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa DJBC Nirwala Dwi Heryanto menyebut Bea Cukai sudah menindak 21 dari 25 pegawai dalam pelanggaran IMEI sepanjang 2020, di mana direkomendasikan mendapat hukuman ringan hingga berat.

Namun, hukuman tersebut bukan hasil dari laporan pejabat milenial Bea Cukai Kualanamu.

"Kalau prinsipnya nanti ada pegawai yang dimintai keterangan, klarifikasi, kan gak ada (pelanggaran pendaftaran IMEI). Semua orang bisa ngaku-ngaku. Pemanggilan belum selesai. Itu kan kita tanya dari mana, bisa ngaku sebagai pegawai Bea Cukai juga kan," tutur Nirwala.

"Kita belum tahu itu dari mana datanya (data palsu). Setelah kita telusuri juga gak ada (pelanggaran pendaftaran IMEI). Daripada kita ribet ini surat dari milenial atau bukan, mending selesaikan materi suratnya," sambungnya.

Kabar pemanggilan pejabat milenial Bea Cukai Kualanamu bermula dari akun Twitter @PartaiSocmed. Diklaim sejumlah pejabat milenial dipanggil satu per satu oleh unit kepatuhan internal DJBC terkait surat terbuka yang viral. Bahkan, seluruh email dan HP pejabat milenial tersebut diperiksa.

Surat tersebut viral di media sosial, menyebut sejumlah pelanggaran dan 'kenakalan' oknum di DJBC Kemenkeu selama periode Januari hingga Desember 2022.

Dalam surat itu, kenakalan oknum Direktorat Bea dan Cukai diklaim dilakukan oleh pejabat secara nasional, mulai dari pejabat fungsional PBC, Ahli Pratama, eselon IV hingga eselon III.

[Gambas:Video CNN]



(skt/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER