Lion Air Group menjelaskan penyebab maskapainya dengan rute Makassar ke Kendari (JT-992) gagal mendarat karena cuaca yang tak mendukung.
"Penerbangan JT-992 mengalami pembatalan proses pendaratan pesawat dan mengudara kembali ke jalur penerbangan (go around). Hal ini dilakukan dalam situasi ketika kondisi cuaca yang tidak mendukung," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan resmi, Kamis (19/5).
Danang mengatakan pada saat itu kondisi cuaca di Kendari berupa kecepatan angin dan arah angin yang berubah secara mendadak yang mengakibatkan kecepatan pesawat melebihi batas ketentuan untuk mendarat sesuai dengan persyaratan operasional dan standar keselamatan penerbangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan kondisi tersebut, maka ia menekankan bahwa keputusan pilot untuk melakukan go around sangat wajar dan tentunya setelah mempertimbangkan keselamatan dan keamanan penerbangan yang berdasarkan pada informasi cuaca aktual yang terpantau melalui radar di dalam pesawat.
Menurutnya, sebelum gagal mendarat, pilot dan awak kabin juga sudah memberikan informasi yang diperlukan kepada seluruh penumpang mengenai kondisi dimaksud.
"Selama proses go around, pilot tetap berkoordinasi dengan petugas darat dan pengatur lalu lintas udara untuk memastikan langkah-langkah yang tepat diambil demi mengutamakan keamanan penerbangan," jelasnya.
Lanjutnya, setelah kondisi cuaca membaik dan memenuhi persyaratan keselamatan penerbangan, pilot berhasil mendaratkan pesawat secara normal di Bandar Udara Haluoleo Kendari di Konawe Selatan pukul 13.25 WITA.
Sebelumnya, Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Anis Hidayah menjadi salah satu penumpang pesawat Lion Air JT 992 yang nyaris gagal mendarat tersebut.
Anis sempat membagikan cerita detik-detik pesawat yang membawanya nyaris gagal mendarat itu di akun Twitternya @anishidayah. Anis mengatakan pesawat yang ditumpanginya tiba-tiba naik untuk terbang lagi ketika sudah hampir mendekati landasan.
"Alhamdulillah bisa mendarat dengan selamat. Terima kasih Kapten Nikson Aris, kapten di penerbangan JT 0992 dari Makassar-Kendari. Ketika pesawat sudah mau mendarat, nyaris sampe landasan, tiba-tiba naik lagi," cuit Anis.