JPMorgan Bakal Tutup 21 Cabang First Republic Bank Usai Akuisisi

JPMorgan Chase bakal menutup 21 cabang First Republic Bank yang bangkrut, usai akuisisi. Kamis (1/6) kemarin, JPMorgan mengatakan seperempat dari 84 cabang akan ditutup pada akhir tahun.

"Cabang-cabang ini memiliki volume transaksi yang relatif rendah dan umumnya berdekatan dengan kantor cabang lainnya," tulis JPMorgan, dikutip CNN Business, Jumat (2/6).

"Nasabah harus menerima tingkat layanan yang sama, dengan akses tanpa batas terhadap uang mereka," imbuh pernyataan tersebut.

Namun, JPMorgan menolak untuk mengatakan cabang mana saja yang akan ditutup.

First Republic melayani nasabah-nasabah kaya, dengan kantor cabang di lokasi mewah seperti Palm Beach, Florida, Beverly Hills, California dan Greenwich dan Connecticut.

Kepada CNN, juru bicara JPMorgan menyebut sekitar 100 karyawan di cabang yang ditutup akan ditawari penugasan transisi selama enam bulan. Setelah itu, mereka yang memenuhi syarat bisa melamar pekerjaan di JPMorgan, yang memiliki sekitar 13 ribu lowongan.

Adapun mereka tidak mendapatkan pekerjaan di JPMorgan, perusahaan akan membantu mereka mencari pekerjaan di tempat lain, kata juru bicara tersebut.

Bulan lalu, JPMorgan setuju untuk membeli sebagian besar aset First Republic Bank, menyusul penyitaan bank regional yang berbasis di San Francisco oleh pemerintah.

JPMorgan bergerak cepat melakukan efisiensi, termasuk dengan melakukan PHK terhadap 1.000 karyawan First Republic.

Bangkrutnya First Republic menandai kegagalan perbankan terbesar kedua dalam sejarah AS, serta terjadi hanya beberapa minggu setelah Silicon Valley Bank dan Signature Bank kolaps lebih dulu.