PLN Pulihkan Kelistrikan di Yogyakarta dan Sekitarnya Pascagempa
PLN telah memeriksa dan memulihkan infrastruktur kelistrikan terdampak gempa yang mengguncang wilayah Yogyakarta dan sekitarnya, Jumat (30/6/2023) pukul 19.57 WIB.
Berdasarkan keterangan resmi, pada pukul 22.30 WIB sudah 100 persen atau 34 ribu pelanggan di Bantul, Yogyakarta, Kebumen, Jawa Tengah serta Pacitan dan Trenggalek, Jawa Timur yang sebelumnya mengalami gangguan listrik akibat gempa telah kembali menyala.
Sebelumnya 313 gardu distribusi yang menyalurkan listrik ke 34 ribu pelanggan mengalami gangguan akibat guncangan gempa, dengan rincian 161 gardu distribusi dengan lebih dari 26 ribu pelanggan di Pacitan dan Trenggalek, Jawa Timur. Selain itu terdapat 152 gardu distribusi dengan lebih dari 8 ribu pelanggan di Bantul, Yogyakarta dan Kebumen, Jawa Tengah.
PLN mengimbau masyarakat dapat segera melaporkan kepada PLN jika melihat potensi kerusakan pada infrastruktur kelistrikan atau mengalami gangguan kelistrikan. Seluruh layanan PLN dapat dilakukan melalui aplikasi PLN Mobile atau Contact Center PLN 123.
Sebelumnya diberitakan jaringan listrik di beberapa wilayah di Kebumen terputus karena kerusakan pascagempa.
Gempa berkekuatan magnitudo 6.4 mengguncang daerah Yogyakarta dan sekitarnya. Getaran gempa bahkan terasa di sebagian wilayah Jawa Barat hingga Jawa Timur.
Gempa disebut berlangsung kurang lebih hampir 20 detik. Setelah gempa yang cukup besar, gempa susulan di sekitar wilayah Yogyakarta juga berulang kali terjadi.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyebut pusat gempa ada di kedalaman 67 kilometer. Pusat gempa juga merupakan zona atau bidang kontak Lempeng Indo-Australia yang menumbuk di bawah Lempeng Eurasia.
Gempa yang mengguncang Yogyakarta menyebabkan belasan rumah mengalami kerusakan. Di Yogyakarta, rumah yang rusak dilaporkan sebanyak 15 unit, kemudian fasilitas pemerintahan dan beberapa fasilitas kesehatan juga mengalami kerusakan.
(vws)